Musim Kemarau, BPBD Lebong Nihil Terima Laporan Karhutla

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebong memastikan Kabupaten Lebong nihil terjadi peristiwa kebakaran lahan dan hutan atau Karhutla selama dilanda musim kemarau.

Ini dibuktikan dengan tidak adanya laporan yang diterima BPBD Lebong, sejak musim kemarau berlangsung dari awal bulan Juli hingga Agustus 2024. 

"Alhamdulillah, hingga hari ini (kemarin, red) tidak ada kasus kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di wilayah Kabupaten Lebong," ujar Kepala BPBD Lebong, Tantomi, SP, kepada Radar Lebong Kamis (22/8).

Menurutnya, berdasarkan kajian resiko terjadinya karhutla di wilayah Lebong termasuk sangat rendah, karena kawasan Kabupaten Lebong bukan merupakan lahan gambut yang sangat mudah terbakar saat musim kemarau.

BACA JUGA:Pemkab Lebong Tuntaskan Penyaluran Dana Hibah Pilkada

Meski demikian, masyarakat diminta tetap waspada saat menghidupkan api terutama para petani yang melakukan aktivitas, baik di lahan perkebunan maupun di persawahan.

"Untuk di Lebong sendiri tidak ada lahan gambut yang diketahui luasnya mencapai dua hektar, sehingga wilayah Kabupaten Lebong resiko terjadinya karhutla terbilang sangat rendah," jelasnya.

Mengingat saat ini masih musim kemarau, dirinya berharap kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kebakaran, terutama tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan.

Karena jika membuka lahan dengan cara membakar berpotensi menyebabkan terjadinya kebakaran besar, baik itu lahan kebun maupun hutan. 

"Musim kemarau seperti saat ini banyak daun-daun maupun ranting kayu kecil yang kondisinya sudah kering dan mudah terbakar, sehingga apabila tekena api akan cepat membesar.

Untuk itulah, diimbau kepada  masyarakat harus tetap waspada dan berhati-hati," tutup Tantomi.