Apa itu Natrium Dehidroasetat yang Ditemukan pada Roti Okko?

Jumat 26 Jul 2024 - 10:41 WIB
Reporter : Reni Apriani
Editor : Reni Apriani

Prof. Zullies menambahkan bahwa masyarakat yang terlanjur mengonsumsi natrium dehidroasetat tidak perlu khawatir selama tidak menimbulkan gejala khusus pada tubuh. Namun, penelitian pada hewan menunjukkan bahwa natrium dehidroasetat bisa menyebabkan iritasi dan luka pada saluran cerna, termasuk lambung, dan pada kadar tinggi dapat memicu risiko jangka panjang seperti gangguan pada jantung hingga kanker.

"Penelitiannya masih pada hewan. Karena batasnya tipis, orang tidak mau mencoba pada manusia, sehingga dugaan kajian didasarkan pada percobaan pada hewan," kata Prof. Hardinsyah.

3. Risiko Jangka Panjang

Ketua Umum Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam (PB PAPDI), Dr. dr. Sally Aman Nasution, mengatakan bahwa hampir semua pengawet makanan tidak baik bagi tubuh, namun pada kadar tertentu memang dibutuhkan.

"Risikonya biasanya jangka panjang. Jarang yang langsung seperti racun yang bereaksi cepat. Ini sifatnya kronik, jadi butuh waktu untuk merusak jaringan," kata dr. Sally.

4. Awet hingga Berbulan-bulan

Selain karena murah, roti Okko juga banyak dibicarakan karena masa simpannya yang relatif lama. Masa kedaluwarsa roti ini bisa mencapai tiga bulan. 

Caterpillar dengan rasa cokelat dan keju memiliki kedaluwarsa hingga 11 Oktober 2024. Sementara, varian roti panggang rasa cokelat memiliki kedaluwarsa hingga 9 Oktober 2024.

Sebagai pembanding, roti sejenis yang dijual dengan harga Rp 4.000 hingga Rp 6.000 umumnya memiliki masa kedaluwarsa kurang dari sepekan. Contohnya, roti isi merek P rasa custard pisang dan cokelat memiliki kedaluwarsa hanya sampai 29 Juli 2024. Sementara, roti isi rasa keju merek S baik dikonsumsi hanya sampai 27 Juli 2024.(*)

 

 

 

 

 

 

 

Kategori :