RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) belakangan ini intensif mempersiapkan pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan secara bertahap, dimulai pada Juli 2024 mendatang. Diketahui, ASN terdiri dari PNS dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).
Terkait hal tersebut, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) melaksanakan program Work From IKN
Program Work From IKN ini memberikan pengenalan serta pengalaman kepada ASN untuk merasakan bekerja langsung dari IKN.
"Tujuan dari Program Work From IKN adalah untuk memberikan pengenalan serta pengalaman kepada para ASN untuk merasakan bekerja dari IKN secara langsung," ujar Juru Bicara OIKN Troy Pantouw kepada ANTARA di Jakarta, Rabu (7/2).
Baca Juga: Pak Bupati Ungkap Kriteria Honorer jadi PPPK Part Time
Selain itu, kata Troy, program ini juga merupakan kesempatan bagi Otorita Ibu Kota Nusantara untuk meningkatkan kerja sama dengan Kementerian atau Lembaga lainnya.
Sejauh ini respons dari ASN yang sudah menjalani program Work From IKN cukup positif.
Para ASN peserta program tersebut dapat menyaksikan secara langsung perkembangan pembangunan IKN.
Program Work From IKN dapat menjadi salah satu cara bagi ASN untuk beradaptasi dan menyiapkan diri terkait perpindahan nantinya.
Work From IKN diinisiasi untuk memberikan gambaran kepada para ASN yang akan pindah ke IKN terkait suasana dan progres pembangunan dengan merasakan dan melihatnya secara langsung.
Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe mengatakan dalam membangun sebuah kota, tidak hanya bangunan fisiknya saja yang dibangun, melainkan juga ekosistem dan kebahagiaan penghuninya, terutama ASN sebagai masyarakat yang akan pindah pertama kali ke Nusantara.
Kegiatan ini akan menjadi kegiatan rutin yang diadakan oleh Otorita IKN agar lebih banyak lagi ASN dari berbagai K/L yang bisa merasakan atmosfer bekerja di Nusantara sekaligus menyaksikan langsung progres pembangunannya.
Dalam kesempatan terpisah, sejumlah ASN menyatakan antusias dan siap untuk ditugaskan di IKN, Kalimantan Timur.
Anto, salah seorang ASN, menyatakan antusiasmenya terkait pemindahan ASN ke IKN.
Dia berharap agar kantor tempatnya bertugas nanti di IKN berlokasi dekat dengan rumah tinggal.
Menurutnya hal tersebut penting agar perjalanan menjadi efektif, efisien serta tidak membuat para ASN stres ketika melakukan perjalanan dari rumah ke kantor nantinya.
ASN lainnya yang bernama Wibi mengatakan bahwa pada prinsipnya para ASN sebagai abdi negara dan rakyat harus bersedia ditempatkan di mana saja.
Dia berharap fasilitas - fasilitas seperti air, transportasi, sekolah, rumah ibadah, rumah sakit, sekolah, jaringan komunikasi dan Listrik.
Selain itu, kata Wibi, lapangan olah raga, mall, pusat perbelanjaan, dan fasilitas-fasilitas lainnya yang bersifat penting sudah tersedia dan memadai di IKN. (jp)