PPPK Ditugaskan di Kopdes Merah Putih Warga Asli Desa Setempat

Rabu 20 Aug 2025 - 20:15 WIB

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO – Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau PPPK yang ditugaskan di Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih merupakan warga desa atau kecamatan setempat.

Terkait dengan Kopdes Merah Putih, Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan pelatihan dan peningkatan kompetensi untuk calon pengelola koperasi siap diteruskan.

Yassierli mengatakan hal itu merupakan upaya kolaboratif dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) agar target 15 ribu Kopdes Merah Putih dapat beroperasi pada Agustus 2025.

“Tadi saya menceritakan tentang pentingnya kompetensi dari pengelola koperasi, dan kami sudah melakukan pilot project pelatihan pengelola koperasi bersertifikat di balai (pelatihan) di Solo dan Bekasi,” katanya saat ditemui ANTARA di Jakarta pada Rabu (20/8).

BACA JUGA:Hari Ini Terakhir Pengusulan PPPK Paruh Waktu, Masih Ada Pemda Tunggu Petunjuk Pusat

“Tadi kita (Yassierli) laporkan (kepada Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan), kemudian kasarnya adalah kami diminta untuk melanjutkan (program pelatihan tersebut) karena itu penting,” katanya.

Adapun Kemnaker telah menyelenggarakan program pengembangan SDM bagi lebih dari 80 ribu Kopdes Merah Putih di 21 Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) serta 286 Balai Latihan Kerja (BLK).

Program itu, menurut dia, dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan manajerial dan teknis, serta kesadaran akan jati diri dan prinsip koperasi seperti kebersamaan, kekeluargaan, dan tanggung jawab sosial.

Lebih lanjut, ia mengatakan program tersebut nantinya diakhiri dengan sertifikasi kompetensi sebagai bentuk pengakuan terhadap kapasitas SDM koperasi yang telah dilatih.

Sementara itu, Menko Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan Kemnaker juga telah menyiapkan sistem dan pelatihan bagi pengelola Kopdes Merah Putih.

Hal itu, lanjut dia, berjalan beriringan dengan upaya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) yang tengah membantu aturan teknis terkait PPPK untuk ditugaskan di Kopdes Merah Putih.

Zulhas mengatakan tenaga kerja yang membantu menjalankan koperasi merupakan PPPK daerah sebanyak 2-3 orang yang merupakan warga asli desa atau kecamatan tersebut.

Dikatakan, pemerintah berupaya keras agar target 15 ribu dari 80 Kopdes Merah Putih untuk mulai beroperasi pada bulan ini dapat tercapai.

“Oleh karena itu, kami sudah membuat agenda agar bulan ini bisa selesai lebih kurang 15 ribu (Kopdes Merah Putih) yang sudah (bisa melakukan) operasional,” katanya. (jp)

 

Kategori :