Pemilihan alat pengeriting juga memengaruhi hasil akhir ikal rambut.
Pilih alat pengeriting dengan ukuran barel yang sesuai dengan jenis curly yang kamu inginkan.
Barel yang lebih kecil akan menghasilkan ikal yang lebih ketat dan tahan lama.
Pastikan juga alat pengeriting yang kamu gunakan dalam kondisi baik dan terawat.
Alat pengeriting yang rusak atau kotor dapat memengaruhi kualitas ikal dan bahkan merusak rambut.
Selain ukuran barel, perhatikan juga bahan dari alat pengeriting.
Alat pengeriting dengan lapisan keramik atau tourmaline cenderung lebih aman untuk rambut karena menghasilkan panas yang lebih merata.
3. Teknik Pengeritingan yang Benar
Teknik pengeritingan yang benar juga sangat penting untuk mendapatkan curly yang tahan lama.
Bagi rambut menjadi bagian-bagian kecil, sekitar 1 inci lebarnya.
Jangan mengambil terlalu banyak rambut dalam satu bagian karena akan membuat pemanasan tidak merata dan ikal mudah jatuh.
Untuk tampilan yang lebih alami, gulung rambut menjauhi wajah.
Setelah digulung, biarkan curly mendingin sepenuhnya sebelum dilepaskan.
Kamu bisa menjepit curly atau menggunakan rol velcro untuk membantu curly mempertahankan bentuknya.
Pastikan setiap bagian rambut terpapar panas secara merata. Jangan menahan alat pengeriting terlalu lama pada satu titik karena dapat merusak rambut.
Gerakkan alat pengeriting secara perlahan dan merata dari pangkal hingga ujung rambut.
4. Atur Suhu Pengeriting dengan Tepat
Suhu pengeriting yang tepat sangat penting untuk menjaga kesehatan rambut dan mendapatkan curly yang tahan lama. Gunakan suhu yang sesuai dengan jenis rambutmu.