RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Karier Neymar belakangan memang diganggu cedera. Tapi, Neymar tak patah arang untuk tampil di Piala Dunia 2026.
Sejak pindah ke Al Hilal pada 2023 dengan transfer 90 juta euro dari Paris Saint-Germain, Neymar lebih banyak berkutat dengan cedera ketimbang beraksi di lapangan.
Dia mendapat cedera meniskus lutut saat membela Brasil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober 2023. Cedera itu mengharuskan Neymar absen setahun lebih.
Dia baru tampil tujuh kali untuk Al Hilal dengan torehan satu gol dan satu assist. Wajar jika Neymar banyak dikritik soal kepindahannya ke Al Hilal karena ingin mendapatkan banyak uang.
Neymar diklaim tidak lagi peduli dengan kariernya, sehingga gagal menjaga kondisi fisiknya. Dalam beberapa kesempatan, badan Neymar terlihat tidak ideal untuk ukuran atlet.
Celakanya, Neymar tak kunjung mencapai kondisi 100 persen setelah operasi lutut itu dan malah absen lagi dalam dua bulan terakhir karena cedera paha. Situasi ini membuat Neymar disebut ingin mengakhiri kariernya lebih cepat.
Namun, Neymar membantah itu seraya menegaskan keinginannya untuk tampil di Piala Dunia 2026, yang bisa jadi Piala Dunia terakhir dalam kariernya. Sebab tahun depan, Neymar akan berusia 34 tahun.
"Saya akan berupaya semaksimal mungkin, saya ingin tampil di sana. Saya ingin melakukan apapun untuk bisa tampil di tim nasional," ujar Neymar seperti dikutip CNN.
"Saya tahu Piala Dunia 2026 akan jadi Piala Dunia terakhir saya, kesempatan terakhir, turnamen besar terakhir. Saya akan melakukan apapun untuk bisa tampil di sana," lanjut pemilik 128 caps dan 79 gol bersama Brasil itu.
Brasil saat ini masih terpuruk di posisi kelima klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL dengan 18 poon dari 12 laga, selisih tujuh angka dari Argentina di puncak.
Ada sisa enam pertandingan harus dilakoni Brasil, termasuk bertemu Argentina 25 Maret. (net)
Kategori :