RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Pilih Kedelai yang Tepat Untuk menghasilkan susu kedelai yang berkualitas, penting untuk memilih kedelai yang segar dan bersih.
Pilih kedelai yang tidak terlalu besar dan memiliki kulit yang halus. Kedelai yang sudah lama disimpan atau berukuran terlalu besar biasanya tidak menghasilkan susu yang optimal.
Merendam Kedelai Setelah memilih kedelai yang tepat, rendam kedelai dalam air selama 5-6 jam. Perendaman ini membantu kedelai mengembang, sehingga menghasilkan lebih banyak sari saat diolah menjadi susu.
Penting untuk tidak merebus kedelai langsung tanpa perendaman karena dapat menghabiskan lebih banyak energi dan gas.
BACA JUGA:Cara Membuat Toge Sederhana dari Kacang Kedelai
Proses Pencucian dan Perebusan Kedelai
Mencuci Kedelai dengan Benar Setelah proses perendaman, cucilah kedelai hingga bersih. Bilas kedelai beberapa kali sampai airnya jernih untuk memastikan semua kotoran hilang.
Proses pencucian ini sangat penting agar susu kedelai tidak berbau langu atau tidak sedap.
Perebusan Awal Kedelai Setelah dicuci, rebus kedelai hingga air mendidih. Perebusan awal ini bertujuan untuk menghilangkan bau langu dan sengak pada kedelai.
BACA JUGA:Kacang-kacangan Ini Dapat Mengurangi Gejala Tekanan Darah Tinggi
Jika kedelai tidak direbus terlebih dahulu, hasil susu bisa berbau tidak enak dan kualitasnya berkurang. Setelah mendidih, buang ampasnya dan cuci kembali dengan air bersih.
Menggiling dan Memeras Kedelai
Menggiling Kedelai Setelah direbus dan dibersihkan, giling kedelai untuk mendapatkan sari kedelainya. Untuk jumlah besar, mesin penggiling lebih efisien, namun jika hanya sedikit, blender juga bisa digunakan.
Pastikan alat penggiling atau blender dalam keadaan bersih agar tidak terkontaminasi rasa lain.
Memeras Sari Kedelai Campur hasil gilingan kedelai dengan air secukupnya hingga mencapai kekentalan yang diinginkan. Gunakan kain bersih khusus untuk memeras sari kedelai dan pisahkan dari ampasnya.