LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Satu orang pelajar yang berasal dari Desa Sukasari Kecamatan Lebong Selatan, meninggal dunia setelah sepeda motor yang dikendarainya hilang kendali ketika melintasi turunan diwilayah tersebut.
Diduga, laka tunggal ini diakibatkan rem sepeda motor yang blong.
Kapolres Lebong, AKBP Awilzan SIK melalui Kasat Lantas Iptu. Arief Abdullah, S.Sos, membenarkan peristiwa tersebut. Korban meninggal dunia diketahui Zalika Paramita (13) yang masih berstatus sebagai pelajar.
Dijelaskannya, laka tunggal ini berawal ketika korban yang membocengi dua temannya Zeri Aulia Azahra (12) dan Nabila Saputri (12) menggunakan sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi dari arah Desa Mangkurajo menuju Desa Sukasari.
BACA JUGA:Warga Diingatkan Waspada Calo CPNS
Ketika sedang melintasi turunan, sepeda motor yang dikemudikan oleh korban tiba-tiba hilang kendali dan keluar dari jalan yang diduga karena rem blong.
Akibatnya, korban bersama dua orang temannya ini terjatuh ke dalam got.
"Korban Zalika mengalami luka yang cukup parah yakni patah tulang tangan kanan dan kaki kiri, luka lecet di wajah, pendarahan di hidung, lebam di telinga kiri hingga menyebabkannya meninggal di lokasi kejadian," jelas Kasat.
Sedangkan dua orang teman korban, Zeri mengalami luka robek di leher dan patah tulang di tangan kanan dan kaki kanan.
BACA JUGA:Desa Diingatkan Lunasi PBB Sebelum Pengajuan Tahap II
Sedangkan Nabila, mengalami luka memar di pinggul, lebam di paha dan beberapa luka lecet di tubuhnya.
Arief menambahkan untuk kerugian material dari kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp1 juta sedangkan sepeda motor yang dikemudikan oleh korban mengalami rusak di bagian depan.
"Sepeda motor sudah kita amankan, saat ini kita juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan tersebut," singkat Kasat.