Inilah Buah-Buahan yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas
Inilah Buah-Buahan yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas-foto :tangkapan layar-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO-Menyimpan buah di kulkas sering dianggap cara terbaik untuk menjaga kesegarannya.
Namun, tidak semua buah cocok untuk disimpan dalam suhu dingin. Beberapa buah justru kehilangan rasa, tekstur, dan kandungan nutrisinya jika disimpan di kulkas.
Berikut adalah daftar buah-buahan yang sebaiknya disimpan di suhu ruang beserta alasannya.
Tomat dan Melon: Rasa dan Tekstur Berubah di Kulkas
BACA JUGA:Mengapa Tekstur dan Rasa Tomat Berubah di Kulkas? Ini Penjelasannya
Tomat adalah buah yang sensitif terhadap suhu rendah. Menyimpannya di kulkas dapat merusak teksturnya, menjadikannya lembek dan hambar.
Selain itu, melon juga sebaiknya tidak disimpan di kulkas karena suhu dingin dapat mengurangi kandungan antioksidan alami serta membuat daging buah berkerut dan kehilangan kelembapan.
Jeruk dan Alpukat: Kelembapan dan Proses Pematangan Terganggu
Jeruk dan buah citrus lainnya seperti lemon cenderung mengering ketika disimpan di kulkas. Suhu dingin juga menghambat pematangan alpukat yang belum matang.
BACA JUGA:Nyamuk Jantan yang Disuntikkan Bakteri Wolbachia Kawin, Begini Hasilnya
Sebaiknya, alpukat disimpan pada suhu ruang hingga matang. Setelah matang, alpukat bisa disimpan di kulkas untuk memperpanjang kesegarannya.
Pisang dan Peach: Tekstur Mudah Rusak
Pisang yang disimpan di kulkas sering mengalami perubahan warna kulit menjadi cokelat dan mempercepat pembusukan.
Demikian juga dengan peach atau persik, yang akan cepat lembek dan kehilangan tekstur aslinya jika disimpan dalam suhu dingin. Oleh karena itu, buah-buahan ini lebih baik disimpan pada suhu ruang.