Pasar Takjil Akan Hiasi Ramadhan di Lebong
Tahun ini Pemkab Lebong kembali menyediakan pasar takjil ramadhan.-(dok/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Dinas Perdagangan, Industri, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) memastikan akan membuka pasar takjil untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
Kepala Disperindagkop dan UKM Lebong, Mahmud Siam, SP, MM, didampingi Kabid Perdagangan, Arnaldi Sucipto, SP, mengatakan bahwa pembukaan pasar takjil ini merupakan agenda rutin tahunan yang bertujuan untuk memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat Lebong, khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Pasar takjil ini sudah menjadi tradisi di Lebong setiap Ramadhan. Selain untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan makanan dan minuman untuk berbuka puasa, pasar takjil ini juga bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UMKM," kata Arnaldi, Senin (20/2).
Baca Juga: Perangkat Kelurahan Embong Panjang Belum Terima Honor
Lebih lanjut Arnaldi menjelaskan, saat ini pihaknya masih dalam proses menentukan lokasi yang tepat untuk penyelenggaraan pasar takjil.
Beberapa lokasi yang dipertimbangkan antara lain di kawasan Lapangan Hatta, PTM Pasar Muara Aman, dan Terminal.
"Untuk lokasi pasar takjil, kami masih melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait. Nanti akan diumumkan lebih lanjut setelah lokasi sudah ditentukan," jelasnya.
Sementara itu, terkait dengan pengelolaan pasar takjil, Ia mengatakan bahwa pihaknya akan melibatkan partisipasi dari pelaku usaha UMKM.
"Pengelolaan pasar takjil ini nanti akan kita serahkan kepada UMKM. Nanti mereka bisa membentuk paguyuban atau koperasi untuk mengelola pasar takjil," kata Arnaldi.
Di sisi lain, Arnaldi menambahkan bahwa pihaknya akan fokus pada pembinaan terkait potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dapat dihasilkan dari kegiatan pasar takjil.
"Nanti kita akan lakukan pembinaan kepada para pedagang agar mereka bisa membayar retribusi dengan tertib. Kita juga akan berusaha untuk meningkatkan PAD dari sektor pasar takjil ini," pungkasnya. (*)