Abrasi Jalinbar Batik Nau Telan Korban! Pengendara Terjun Bebas 15 Meter

Abrasi Jalinbar Batik Nau Telan Korban.-Foto: net-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Abrasi di wilayah jalan Lintas Barat desa Selolong Kecamatan Batik Nau Bengkulu Utara, mulai makan korban. Salah satu pengendara sepeda motor beserta pengemudinya terjun bebas ke jurang.

Beruntung korban selamat, hanya mengalami sejumlah luka dan langsung dilarikan ke RS Lagita.

Diketahui, laka tunggal dialami oleh Korban yang bernama Cayo Handoko warga Desa Gembung Raya, Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara yang mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi A 6920 XX terjun bebas ke jurang sedalam 15 meter di lokasi Abrasi.

Dari keterangan korban, ia tidak mengetahui jika di jalan ini ada abrasi yang mana kondisi malam hari dalam keadaan gelap.

Baca Juga: Ayo ke TPS, Rabu 14 Februari 2024! Jangan Golput

“Saya dari Bengkulu mau ke Napal Putih, kondisi gelap membuat jarak pandang saya terganggu. Sudah ada yang memberi aba-aba, namun saya setengah tidak sadar dan tiba-tiba sudah masuk ke jurang. Syukur ada warga disini yang menyelamatkan saya,” ujar Handoko.

Sementara itu, Mukman warga setempat yang berada di lokasi kejadian menerangkan jika dirinya bersama rekan-rekan yang selalu berjaga di lokasi abrasi ini sudah memberi aba-aba kepada korban, namun kendaraan terus melaju hingga terjun bebas ke jurang.

“Syukur Alhamdulillah korban selamat, hanya kendaraan yang rusak parah. Ini tadi kawan yang memberi aba-aba hampir tertabrak, karena sepeda motor korban terus melaju walau sudah diberi aba-aba,” terang Mukman.

Mukman juga mengingatkan kepada pengendara yang melintasi jalur lintas barat non status Bintunan-Urai agar selalu berhati-hati dan waspada baik berkendara di malam, maupun siang hari.

“Kepada pengendara baik sepeda motor atau mobil yang melewati jalinbar non status agar berhati-hati, karena disini kita ketahui bersama ada abrasi yang mengakibatkan badan jalan amblas ke laut. Ini sudah kali kedua pengendara terjun bebas ke jurang. Kepada Pemerintah kami mohon agar secepatnya ada perhatian khusus sebelum adanya korban jiwa di jalan abrasi ini,” imbuhnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan