5 Makanan Tinggi Kandungan Antioksidan yang Aman Anda Konsumsi
Sayur Bayam.-Foto: net-
JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - MENGONSUMSI makanan yang kaya akan kandungan antioksidan bisa memberi manfaat yang baik bagi tubuh.
Proses oksidasi dalam tubuh kita merusak membran sel, dan berbagai struktur seluler seperti protein, lipid, dan DNA.
Hal ini terjadi ketika oksigen dimetabolisme, menciptakan molekul tidak stabil yang disebut 'radikal bebas'. Mereka mencuri elektron dari molekul lain, menyebabkan kerusakan pada sel dan struktur seluler lainnya.
Kerusakan tersebut, yang disebabkan oleh radikal bebas, bisa mencapai titik ketika mulai membahayakan jantung dan hati Anda, dan dalam kasus tertentu, menyebabkan kanker juga.
Oleh karena itu, disarankan untuk berhati-hati terhadap katalis yang mempercepat oksidasi, termasuk stres, merokok, konsumsi alkohol, paparan sinar matahari berlebihan, serta polusi.
Antioksidan bisa membantu kita menangkal penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas, karena mereka bekerja untuk melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh proses oksidasi.
Antioksidan hadir dalam banyak makanan, dan dalam sebuah publikasi oleh Harvard T.H Chan School of Public Health, studi prospektif epidemiologi menunjukkan bahwa asupan buah, sayuran, dan kacang-kacangan yang kaya antioksidan yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah dari penyakit yang berhubungan dengan stres oksidatif kronis seperti penyakit kardiovaskular dan kanker.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Healthshots.com.
1. Blueberry
Blueberry rendah kalori, dan penuh dengan nutrisi dan antioksidan. Mereka memiliki hingga 9,2 milimol per liter (mmol) antioksidan per 100 gram.
Antioksidan dalam blueberry, yang disebut antosianin, mengurangi faktor risiko penyakit jantung, menurunkan kadar kolesterol LDL dan tekanan darah, menurut penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine.
2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan tinggi serat, dan merupakan sumber antioksidan yang kaya (2 mmol per 100 gram).
Kaempfero adalah antioksidan yang ditemukan dalam kacang-kacangan yang terbukti bermanfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi peradangan kronis dan menekan pertumbuhan kanker, menurut penelitian yang diterbitkan oleh Science Direct.