Gubernur Helmi Minta Pemkab Lebong Data Seluruh Anak Yatim untuk Kesejahteraan

Gubernur Bengkulu Helmi Hasan didampingi Bupati Lebong H Azhari SH MH.-(ist/rl)-
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Gubernur Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE, menginstruksikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong untuk segera mendata seluruh anak yatim yang ada di wilayah tersebut.
Instruksi ini disampaikan saat meresmikan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Kabupaten Lebong pada Minggu, 16 Maret 2025.
Menurut Gubernur Helmi, pendataan ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pasti anak yatim di Kabupaten Lebong, sehingga pemerintah dapat memastikan hak-hak mereka terpenuhi serta meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Saya minta semua anak yatim di Kabupaten Lebong ini segera didata. Kita harus memastikan mereka mendapatkan perhatian yang layak dari pemerintah,” tegas Gubernur Helmi Hasan.
Baca Juga: Disnakertrans Buat Posko Pengaduan THR
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Helmi Hasan juga mengajak seluruh masyarakat, termasuk para pejabat di Kabupaten Lebong, untuk meningkatkan kepedulian sosial dengan menyantuni anak yatim.
Menurutnya, dengan membantu sesama, terutama anak yatim, keberkahan akan selalu menyertai.
“Jika kita menyantuni anak yatim dan membantu sesama, insya Allah keberkahan akan selalu menyertai kita. Pemerintah Provinsi Bengkulu akan terus berupaya memberikan perhatian kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujar Gubernur.
Menindaklanjuti arahan tersebut, Bupati Lebong, H. Azhari, SH., MH, memastikan bahwa Pemkab Lebong akan segera melakukan langkah konkret.
Ia meminta Dinas Sosial untuk segera melakukan pendataan anak yatim di seluruh Kabupaten Lebong.
“Arahan dari Gubernur akan segera kita tindak lanjuti. Dinas Sosial akan kita instruksikan untuk segera mendata seluruh anak yatim di Kabupaten Lebong,” kata Bupati Azhari.
Bupati juga menegaskan bahwa menyantuni anak yatim merupakan kewajiban mulia yang harus diemban oleh pemerintah.
Kehadiran pemerintah sangat dibutuhkan untuk memastikan anak-anak yatim mendapatkan kehidupan yang lebih baik.
“Menurut saya, ini adalah kegiatan yang sangat mulia. Sudah seharusnya pemerintah hadir untuk memastikan kesejahteraan mereka,” tambahnya.