Dukung Kolaborasi Kementerian Imipas-Polri Berantas Narkoba di Lapas, Sahroni: Perlu Gebrakan!

Dukung Kolaborasi Kementerian Imipas-Polri Berantas Narkoba di Lapas, Sahroni: Perlu Gebrakan!--
RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mendukung inisiatif Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto meminta bantuan Polri guna memberantas narkoba di lapas.
Dukungan disampaikan Sahroni, setelah Menteri Imipas Agus bertemu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Salah satu pembahasan mereka soal peredaran narkoba yang masih terjadi di lapas.
Sahroni menilai dalam kolaborasi itu, Polri bisa memainkan peran penting membantu petugas lapas dalam memastikan keamanan di lingkungan yang dihuni warga binaan.
"Komisi III berharap agar kolaborasi Polri dan Kementerian Imipas ini segera direalisasikan, khususnya untuk membenahi Lapas, karena masalah peredaran narkoba dari Lapas ini, kan, sebenarnya penyakit lama, enggak pernah selesai dari dulu, harus ada solusi dan gebrakan baru," kata Sahroni, Senin (17/2/2025).
BACA JUGA:Ingin Mengajukan Praperadilan Lagi, Hasto Minta KPK Tunda Pemeriksaan
Legislator Partai NasDem itu mengatakan masih banyak bandar narkoba yang bisa bebas beraktivitas dari dalam lapas, bahkan ada yang pernah mengantar narkoba pakai drone.
"Nah, yang seperti itu, kan, sudah jelas diduga kuat ada oknum Lapas juga yang mem-backing mereka. Makanya, kalau pimpinan tertinggi kedua institusi telah bertemu, berkomitmen, maka saya yakin persoalan ini bisa diselesaikan," kata Sahroni.
Sahroni berharap Lapas bisa betul-betul menjadi ruang di mana pelaku kejahatan bisa memperbaiki karakter buruknya. Bukannya justru malah menjadi ‘ruang aman’ bagi mereka melakukan kejahatan.
"Lapas ini kan, seharusnya jadi tempat bagi para pelaku kejahatan untuk bertaubat. Bukannya malah jadi suaka untuk melancarkan kejahatan lagi," ucapnya.
Sahroni mengatakan pemerintah harus membuktikan bahwa negara tegas dalam menindak dan membina para pelaku kejahatan.
"Dan bagi oknum lapas yang terbukti terlibat, juga harus diberi hukuman setimpal. Jangan para warga binaannya saja yang disorot, petugasnya, kan, pasti tahu. Masa iya, enggak ‘tercium’ sama sekali," tutur Sahroni.
Nah, dengan adanya komitmen antara Kapolri dan Menteri Imipas, Sahroni meyakini bakal ada gebrakan baru dalam membenahi Lapas.
"Akan tetapi saya yakin, kalau Pak Kapolri dan Pak Menteri Imipas sudah punya komitmen kuat, masalah narkoba di lapas ini pasti bisa teratasi," tutup ujar Sahroni.