Harga Bapokting di Lebong Tetap Stabil

Tim pendata harga Diaperindagkop dan UKM Lebong melakukan pendataan harga bapokting di Pasar Rakyat Lebong.-foto :tangkapan layar-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Kabupaten Lebong memastikan harga bahan pokok (bapok) di wilayah tersebut masih stabil. Hingga H-1 Imlek, tidak ada kenaikan harga signifikan di pasar rakyat maupun tempat penjualan lainnya.

Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Lebong, Tina Herlina, SP, MM, melalui Kabid Perdagangan, Arnaldi Sucipto, ST, MM, mengungkapkan bahwa pihaknya terus melakukan pemantauan intensif terhadap stok dan harga bapok, terutama setelah pergantian tahun dan menjelang Imlek. 

"Kami berupaya memastikan ketersediaan stok bapok tetap terjaga dan harga tetap stabil untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Disperindagkop telah melakukan langkah proaktif dengan mendatangi sejumlah distributor seperti Indomarco, Ahai, serta pasar rakyat Muara Aman untuk mendata stok dan memantau harga barang.

BACA JUGA:Harga Minyakita Masih Mahal, Masuk Status Waspada!

Hal ini dilakukan guna mencegah lonjakan harga yang berpotensi terjadi.

Selain itu, Disperindagkop Lebong terus menjalin koordinasi dengan kabupaten lain di Provinsi Bengkulu. Jika ditemukan kekosongan stok bapok di Lebong, langkah cepat akan dilakukan dengan meminta pasokan dari daerah sekitar.

"Koordinasi antarwilayah sangat penting untuk memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi," tambahnya.

Stabilnya harga bapok menjelang perayaan Imlek memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama mereka yang merayakan.

Hingga saat ini, kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan tepung masih tersedia dalam jumlah yang cukup di pasar-pasar tradisional.

"Kami berharap kestabilan harga ini dapat terus bertahan hingga setelah perayaan Imlek. Masyarakat juga diimbau untuk bijak dalam berbelanja dan melaporkan jika terjadi lonjakan harga di pasar," pungkasnya. 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan