Mengapa Teh Hitam Pahit Tanpa Gula Harus Ada di Menu Harian Anda?

3. Menurunkan Kolesterol Jahat (LDL)

Kolesterol jahat, atau LDL, dapat menyebabkan penyumbatan arteri yang berpotensi memicu penyakit serius seperti stroke dan gagal jantung.

Penelitian pada tahun 2014 menemukan bahwa mengonsumsi teh hitam secara rutin dapat membantu menurunkan kadar LDL secara signifikan, sehingga mengurangi risiko komplikasi kardiovaskular pada individu yang rentan.

4. Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

Kombinasi kafein dan L-theanine dalam teh hitam membuatnya menjadi pilihan ideal untuk meningkatkan fokus dan kewaspadaan. L-theanine bekerja dengan meningkatkan aktivitas gelombang alfa di otak, yang dapat memberikan efek relaksasi tanpa mengurangi tingkat energi.

Ini menjadikan teh hitam alternatif yang baik untuk kopi, terutama bagi mereka yang ingin menghindari lonjakan energi yang terlalu intens.

5. Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah

Teh hitam pahit tanpa gula juga memiliki potensi untuk mengontrol kadar gula darah.

Senyawa dalam teh hitam diketahui dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang sangat penting untuk mencegah penyakit seperti diabetes, obesitas, dan komplikasi kardiovaskular.

Dengan konsumsi rutin, teh hitam dapat menjadi bagian dari strategi diet untuk mengelola kadar gula darah.

6. Mengurangi Risiko Stroke

Stroke, yang terjadi akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak, adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh hitam sebanyak 120 gram setiap hari dapat mengurangi risiko stroke iskemik hingga 16%.

Efek ini dikaitkan dengan kemampuan teh hitam dalam meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah pembekuan darah.

7. Meningkatkan Kesehatan Usus