Sutradara 'Aquaman: and the Lost Kingdom' Sebut Filmnya Bawa Nilai Kemanusiaan yang Kuat

--

Film sekuel 'Aquaman' (2018) yang berjudul ‘Aquaman: and the Lost Kingdom’ telah resmi ditayangkan secara global pada Rabu, (20/12).

Sang sutradara sekaligus produser, James Wan mengungkapkan bahwa film tersebut membawa pesan nilai kemanusiaan yang amat kuat berbalut dengan aksi petualangan memikat.

“Dalam semua film yang saya buat, apapun genrenya, saya selalu kembali ke aspek kemanusiaan dari karakternya. 'Aquaman and the Lost Kingdom' adalah kelanjutan sebenarnya dari kisah Arthur yang kini menjalankan tugas sebagai Raja Atlantis, sekaligus peran sebagai ayah yang harus melindungi kerajaan dan keluarganya,” jelas James Wan.

Seperti yang dilansir dari Antara, Wan menjelaskan bahwa meskipun film terakhir merupakan kisah cinta yang berfokus pada Arthur, tetapi kisah kali ini adalah petualangan aksi dua bersaudara Arthur Curry dan Orm dalam mengatasi perbedaan mereka untuk menyelamatkan dunia.

“Mereka akan melawan Black Manta yang jauh lebih kuat dengan rasa cinta pada ayahnya dan keinginan untuk membalas dendam yang berubah menjadi lebih gelap. Kami tidak hanya ingin memperluas cerita dan karakternya, namun juga memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan menarik kepada penonton,” terangnya.

Wan mengaku bahwa ia sangat senang dapat kembali ambil bagian dalam keluarga ‘Aquaman’ dan berinteraksi dengan para pemeran yang membuat karakter-karakter di film menjadi begitu berkesan dan memikat.

‘Aquaman: and the Lost Kingdom’ menceritakan kisah Arthur dan Orm yang menjalankan misi dan membawa mereka ke tempat yang benar-benar baru, yaitu sebuah Kerajaan yang hilang di satu tempat kawasan Antartika.

Menurutnya, Antartika terasa seperti lanskap inspiratif yang familier, tetapi juga merupakan tempat yang belum pernah dikunjungi sebagian besar manusia.

Karena itu, hal tersebut memungkinkan dirinya untuk melakukan eksplorasi dengan versi yang lebih mendalam.

“Saya sangat bersemangat untuk menciptakan kerajaan ini yang merupakan elemen visual yang benar-benar baru dalam film ini bersama dengan dunia baru lainnya. Harus saya akui, ini tidak akan menjadi salah satu film tanpa beberapa kreasi khas saya. Jadi, akan ada makhluk baru dan gelap yang bisa dinikmati penonton,” imbuh Wan.

Ia menuturkan bahwa yang menjadi pusat perhatian dari film ini adalah Arthur, sang Aquaman yang tampil dengan semua pesona dan humor khas yang ditanamkan Jason Momoa ke sosok sang pahlawan dua dunia tersebut.

“Meskipun Aquaman duduk di atas takhta dan bertanggung jawab atas seluruh Atlantis, tetapi dia tetaplah seorang manusia yang berupaya menyelaraskan dua peran sebagai ayah dan raja ke dalam dunia baru yang berani dan luas ini,” ucap Wan. (*)

Tag
Share