Makanan yang Sebaiknya Dibatasi untuk Cegah Risiko Kanker

Makanan yang Sebaiknya Dibatasi untuk Cegah Risiko Kanker-foto :tangkapan layar-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Menjaga pola makan yang sehat adalah salah satu langkah penting untuk mengurangi risiko kanker.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa pilihan makanan yang kita konsumsi berdampak langsung pada kesehatan

tubuh.

Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi untuk mencegah risiko terkena kanker.

BACA JUGA:Teh Bunga Telang, Solusi Alami untuk Mood yang Lebih Baik!

1. Daging Olahan

Daging olahan, seperti bacon, sosis, dan daging asap, sering kali mengandung bahan tambahan yang berpotensi berbahaya.

Meskipun dirancang untuk memiliki umur simpan yang lebih lama dan cita rasa yang lebih kuat, daging olahan juga dianggap sebagai salah satu faktor risiko kanker.

Pada tahun 2015, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkategorikan daging olahan sebagai karsinogen, yaitu zat yang dapat menyebabkan kanker pada manusia.

BACA JUGA:Manfaat Menakjubkan dari Telur Rebus untuk Tubuh Anda

Beberapa penelitian epidemiologi menunjukkan bahwa konsumsi daging olahan dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.

American Heart Association merekomendasikan untuk membatasi konsumsi daging olahan tidak lebih dari 100 gram per minggu. Sebagai gantinya, pilihlah sumber protein yang lebih sehat seperti ayam segar, ikan, dan kacang-kacangan untuk mengurangi risiko penyakit.

2. Makanan Manis dan Gorengan

Kebiasaan mengonsumsi makanan manis dan gorengan berkaitan erat dengan obesitas, yang merupakan masalah kesehatan kronis. Obesitas sendiri telah terbukti meningkatkan risiko terjadinya 13 jenis kanker, termasuk kanker payudara, usus besar, dan pankreas. Ahli gizi, Matthew Lambert dari World 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan