DPRD Bengkulu Utara Prioritaskan Program Fisik dan Non-Fisik dalam APBDP 2024
Wakil Ketua II DPRD Bengkulu Utara, Herliyanto, S.IP-foto :firdaus effendi/radar lebong-
BENGKULU UTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - DPRD Bengkulu Utara baru saja mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) untuk Tahun Anggaran 2024.
Meski menghadapi keterbatasan anggaran, APBD-P tersebut tetap memprioritaskan pelaksanaan program-program fisik dan non-fisik.
Wakil Ketua II DPRD Bengkulu Utara, Herliyanto, S.IP., menekankan pentingnya kesiapan dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera menjalankan program yang telah dianggarkan.
"Kita telah mengesahkan APBD Perubahan 2024. Saat ini, kita hanya menunggu tahapan administrasi sebelum setiap OPD menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) untuk program yang akan dilaksanakan," ujarnya.
BACA JUGA:DPRD Bengkulu Utara Minta Pemda Bengkulu Utara Tingkatkan Kinerja Pembangunan
Herliyanto juga menegaskan bahwa seluruh OPD harus segera mempersiapkan diri mengingat waktu pelaksanaan program yang semakin mendesak.
"Pelaksanaan program harus dilakukan secepat mungkin mengingat keterbatasan waktu di akhir tahun ini. Program yang sudah dianggarkan telah melalui pembahasan panjang dan memang dinilai penting serta mendesak untuk direalisasikan," lanjutnya.
Menurut Herliyanto, fokus utama dalam APBD Perubahan ini adalah pada program-program fisik. Hal ini sesuai dengan aspirasi masyarakat yang disampaikan kepada Pemda dan DPRD Bengkulu Utara.
Namun, program non-fisik juga tetap mendapat alokasi anggaran karena dianggap penting dalam mendukung pembangunan di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Tingkatkan PAD, Gali Potensi Daerah yang Belum Digarap Optimal
"Aspirasi dari masyarakat sebagian besar memang terkait dengan pembangunan fisik. Oleh karena itu, program fisik menjadi prioritas utama dalam APBD Perubahan ini.
Namun, program non-fisik juga tetap kita anggarkan karena sudah melalui pembahasan dan dianggap penting untuk mendukung target pembangunan," jelasnya.
Herliyanto menekankan bahwa semua pelaksanaan program harus sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dan tidak boleh mengalami keterlambatan.
"Kami menginginkan semua program yang telah dianggarkan harus terlaksana dengan baik, tepat waktu, dan sesuai mutu.