Tanda Kekurangan Unsur Hara pada Tanaman: Kalsium, Magnesium, dan Sulfur

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Kekurangan unsur hara kalsium, magnesium, dan sulfur dapat menimbulkan berbagai masalah pada kesehatan tanaman, mengancam kualitas dan kuantitas hasil panen.

Kalsium, yang berperan dalam memperkuat dinding sel tanaman, mencegah keguguran bunga, dan mendukung pertumbuhan akar, jika tidak mencukupi, dapat menyebabkan daun muda berubah coklat dan membusuk, buah mudah gugur, serta retak pada tanaman tomat dan cabai.

Untuk mengatasi kekurangan kalsium, penggunaan pupuk kalsium tinggi dan penambahan kapur pertanian atau dolomit pada tanah pH rendah disarankan.

Magnesium, sebagai unsur penting dalam klorofil dan fotosintesis, juga mempengaruhi pembentukan karbohidrat, lemak, dan minyak.

Kekurangan magnesium terlihat dari daun tua yang menguning dengan tulang daun tetap hijau, daun yang tipis dan rusak, serta penurunan hasil produksi karbohidrat dan minyak.

BACA JUGA:7 Langkah Ampuh Agar Tanaman Kopi Berbuah Lebat Sepanjang Tahun

BACA JUGA:Metode Stek Tanaman Kopi untuk Meningkatkan Kualitas dan Hasil Panen

Petani dianjurkan menggunakan pupuk yang mengandung magnesium atau dolomit untuk memperbaiki masalah ini.

Sementara itu, sulfur berfungsi dalam pembentukan asam amino, protein, dan klorofil, serta meningkatkan kekebalan tanaman.

Kekurangan sulfur menyebabkan daun menjadi kuning mirip dengan kekurangan nitrogen, namun dengan anakan yang sedikit, serta penurunan hasil pada tanaman yang menghasilkan protein, minyak, atau aroma.

Masalah ini bisa diperbaiki dengan menggunakan pupuk yang mengandung sulfur seperti Agito pada masa vegetatif dan zk pada masa generatif.

Tanah dengan bahan organik rendah sering kekurangan sulfur dan dapat diatasi dengan membuat kompos dari sisa-sisa tanaman.