RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Buah ciplukan, meski berukuran kecil, mengandung antioksidan yang cukup tinggi.
Antioksidan dalam buah ini berperan aktif dalam mengatasi berbagai penyakit seperti hepatitis, malaria, rematik, dermatitis, asma, hingga kanker.
Kandungan etanol dalam buah ciplukan juga memiliki kemampuan melindungi dan memperbaiki kerusakan sel akibat radikal bebas.
Antioksidan dalam buah ciplukan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
BACA JUGA:Tips Perawatan Rutin Sepeda Listrik Setiap 6 Bulan
Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan mencegah berbagai penyakit degeneratif.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa senyawa fenolik dalam buah ciplukan dapat melawan
perkembangan sel kanker payudara dan kanker usus besar. Manfaat antikanker buah ciplukan ini
diklaim tak kalah efektif dibandingkan dengan buah-buahan lain seperti jeruk. Buah ciplukan kaya akan
BACA JUGA:Rahasia Sukses Mini-Game Hamster Kombat 2 Agustus 2024: Langkah-Langkah Terbaik untuk Menang
berbagai vitamin seperti vitamin A, vitamin C, vitamin D, dan vitamin K. Nutrisi ini sangat baik bagi
kesehatan tubuh kita.
Buah ciplukan mengandung zat lutein, beta-karoten, dan karotenoid yang dapat mencegah degenerasi makula, yaitu penyebab utama kebutaan pada orang tua. Zat karotenoid dalam buah ini juga mampu mencegah risiko beberapa gangguan mata lainnya.
Vitamin C dalam buah ciplukan sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit seperti panas dalam. Selain itu, vitamin C dan D dalam buah ini juga bermanfaat untuk kecantikan kulit.
Vitamin K dalam buah ciplukan berfungsi untuk menjaga kesehatan tulang, kesehatan kulit, dan menjaga tekanan darah tetap normal. Vitamin ini juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung koroner.