Putus Siklus Perkembangan Nyamuk DBD dengan Kebersihan Lingkungan

Selasa 16 Jul 2024 - 21:41 WIB
Reporter : Adrian Roseple
Editor : Reni Apriani

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap ancaman serangan penyakit Demam Berdarah Dengue  (DBD). Hal disampaikan Kepala Dinkes Lebong, Rachman, SKM. 

"Saat ini kasus DBD di Kabupaten Lebong sudah cukup tinggi, maka kami mengimbau serta meminta kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap serangan penyakit DBD," sampai Rachman. 

Menurutnya, kebersihan lingkungan harus benar-benar diperhatikan agar masyarakat bisa terhidar dari serangan penyakit DBD.

Karena penyakit DBD merupakan jenis penyakit berbahaya dan bisa menyebabkan kematian apabila terlambat ditangani. 

BACA JUGA:DBD Tembus 129 Kasus Selama 6 Bulan

"Kebersihan lingkungan adalah kunci utama untuk memutus siklus perkembangan nyamuk DBD, karena fogging hanya membunuh nyamuk dewasa saja dan tidak memutus perkembangan nyamuk DBD," terangnya. 

Tambahnya, untuk melakukan pencegahan kasus DBD adalah dengan rutin melaksanakan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),

dengan melaksanakan kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan diwilayah masing-masing. 

Selain melaksanakan PSN, Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik (G1R1J) juga sangat penting dilakukan, untuk menghentikan perkembangan nyamuk aides aigypti agar tidak menyerang warga.

Karena fogging tidak memutus mata rantai jentik nyamuk.

"PSN dan G1R1J merupakan upaya efektif  yang harus dilakukan. Karena fogging tidak memutus mata rantai jentik nyamuk, namun dengan menjaga kebersihan lingkungan tentu dapat mencegah dan memutuskan siklus nyamuk DBD, " tutup Rachman. (*)

 

Kategori :