5 Bahaya Minum Teh Berlebihan, Tingkatkan Risiko Serangan Osteoporosis

Minggu 12 Oct 2025 - 23:03 WIB

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - TEH merupakan salah satu minuman kesukaan banyak orang karena kaya akan kandungan kafein. Teh yang mengandung kafein dan theobromin, ternyata tidak boleh dikonsumsi lebih dari 200-300 mg setiap harinya. 

Sebab, jika mengonsumsi kandungan kafein secara berlebihan bisa menyebabkan penyakit jantung dan darah tinggi.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co. 

1. Gelisah 

Selain menyebabkan susah tidur, kafein juga akan memberikan dampak yang berbeda-beda pada setiap orang. Sebagian orang merasa gelisah, cemas, dan tidak tenang karena kandungan kafein dalam teh.

Beberapa orang juga merasa pusing, sakit kepala, dan dada berdebar-debar sehingga tubuh pun jadi sangat tidak nyaman. 

2. Ketergantungan 

Jika kamu terbiasa mengonsumsi minuman berkafein maka akan berisiko menyebabkan ketergantungan.

Zat stimulan ini memang memiliki sifat candu sehingga kamu akan sulit untuk berhenti dan melepaskan kebiasaan itu. 

Orang yang sudah ketergantungan akan mengalami kesulitan berkonsentrasi, lemas, dan sakit kepala ketika berusaha untuk mengurangi konsumsi minuman dengan zat stimulan tersebut.

3. Susah tidur 

Tidak hanya kopi yang dianggap menyebabkan susah tidur. Teh juga sama karena teh mengandung kafein yang cukup tinggi. 

Satu cangkir teh hitam dan teh hijau mengandung sekitar 40 miligram kafein. Meskipun kadar kafeinnya lebih sedikit dari kopi, tetapi minum teh berlebihan bisa membuat Anda susah tidur. 

4. Anemia 

Risiko lainnya adalah anemia. Hal ini terjadi pada orang-orang yang memiliki masalah dalam penyerapan zat besi dan gangguan perdarahan, kebanyakan minum teh bisa memicu anemia. 

Kategori :