koranradarlebong.com - Kolang-kaling dikenal sebagai salah satu bahan makanan yang sering dijadikan takjil saat bulan Ramadan.
Namun, tak hanya menyegarkan, kolang-kaling juga dipercaya memiliki manfaat untuk kesehatan, terutama bagi lutut dan persendian.
Kandungan nutrisi dalam kolang-kaling disebut dapat membantu mengurangi nyeri sendi dan menjaga kesehatan tulang.
Dokter spesialis gizi dari Mayapada Hospital Kuningan, Oki Yonatan Oentiono, mengungkapkan bahwa kolang-kaling mengandung galaktomanan, suatu senyawa yang memiliki sifat anti-inflamasi.
BACA JUGA:Tips Menyimpan Daun Jeruk Agar Tetap Segar Hingga 3 Bulan
Dengan sifat ini, kolang-kaling diyakini dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan pada sendi, termasuk pada lutut.
Meski begitu, Oki menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada penelitian spesifik yang membuktikan manfaat kolang-kaling secara langsung dalam mengatasi nyeri sendi atau pengapuran lutut.
Selain sifat anti-inflamasi, kolang-kaling juga kaya akan kalium, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
Kandungan lain seperti serat membantu melancarkan pencernaan, sedangkan kadar airnya yang tinggi dapat mencegah dehidrasi.
Tak hanya itu, kolang-kaling juga mengandung kolagen yang bermanfaat untuk menjaga elastisitas kulit serta beberapa nutrisi lain seperti vitamin A, asam folat, zat besi, dan zinc.
Meskipun manfaat kolang-kaling dalam mengatasi nyeri lutut masih perlu penelitian lebih lanjut, mengonsumsinya tetap bisa menjadi pilihan sehat, terutama sebagai bagian dari pola makan seimbang.
Bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan tulang dan sendi, mengonsumsi kolang-kaling sebagai camilan atau campuran dalam hidangan takjil bisa menjadi pilihan menarik.