RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Bagaimana Cara Menghilangkan Cegukan Saat Puasa?
Cegukan adalah kondisi umum yang terjadi akibat kontraksi tiba-tiba pada diafragma.
Meskipun biasanya tidak berbahaya, cegukan dapat menjadi gangguan, terutama saat berpuasa karena tidak memungkinkan untuk minum air sebagai solusi cepat.
Berikut adalah beberapa cara mudah dan efektif untuk mengatasi cegukan tanpa membatalkan puasa.
BACA JUGA:5 Cara Ini Untuk Menjaga Kesehatan Rahim Pada Perempuan
Beberapa teknik pernapasan dapat membantu meredakan cegukan dengan menstabilkan diafragma, di antaranya:
- Menahan Napas: Tarik napas dalam melalui hidung, tahan selama 10 detik, lalu hembuskan perlahan. Ulangi 3-4 kali dalam 20 menit hingga cegukan mereda.
- Bernapas dalam Kantong Kertas: Letakkan kantong kertas di depan mulut dan hidung, lalu tarik dan hembuskan napas perlahan. Hindari penggunaan kantong plastik yang dapat berisiko.
- Manuver Valsava: Tarik napas dalam, cubit hidung untuk menutupnya, tutup mulut, lalu hembuskan napas dengan kuat selama 10-15 detik.
Selain teknik pernapasan, beberapa metode tekanan pada tubuh juga dapat membantu menghentikan cegukan:
- Memeluk Lutut: Duduk dengan posisi nyaman, tarik lutut ke dada, dan condongkan tubuh ke depan. Tahan posisi ini selama sekitar 1 menit.
- Menekan Ujung Lidah: Tekan ujung lidah dengan lembut dan tarik ke depan sebanyak 1-2 kali untuk merangsang refleks tubuh.
- Memijat Arteri Karotis: Berbaring dengan kepala sedikit miring ke kiri, lalu pijat arteri di sisi kanan leher dengan gerakan melingkar selama 5-10 detik.
- Pijat Lembut Area Ulu Hati: Lakukan pijatan dengan ujung jari secara lembut pada bagian ulu hati selama 20-30 detik.
- Menutup Kedua Telinga: Tutup telinga dengan tangan selama 20 detik untuk memberikan tekanan pada saraf vagus yang berperan dalam mengontrol cegukan.