“Bisa juga karena kebiasaan gigit-gigit bagian dalam mulut atau area bibir.
Dan bisa juga karena trauma atau luka dari sikat gigi," tutur drg Alana.
2. Kebiasaan menggosok gigi yang keras
Seperti yang dikatakan drg Alana, sariawan bisa karena luka akibat sikat gigi.
Jika Bunda memiliki kebiasaan menggosok gigi dengan keras maka akan sering luka dan menimbulkan sariawan.
3. Kurangnya minum air putih
Saat berpuasa, tubuh mengalami dehidrasi. Hal ini dapat menyebabkan mulut kering dan iritasi yang meningkatkan risiko munculnya sariawan.
Untuk itu, Bunda dianjurkan tetap mengonsumsi air putih 8 gelas setiap hari selama bulan Ramadhan yang dibagi antara sahur dan berbuka puasa.
4. Kurang tidur
Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh sehingga lebih rentan terhadap infeksi, termasuk sariawan. Hindari sering begadang selama bulan puasa.
5. Mengonsumsi makanan pedas atau asam saat berbuka puasa
Makanan pedas dan asam mungkin mengggugah selera setelah berpuasa seharian.
Namun hal ini dapat mengiritasi mulut dan memperparah sariawan.