JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Ketua Bidang Hukum Presidium Penyelamat Organisasi & Muktamar Luar Biasa Nahdlatul Ulama Muchammad Jafar Shodiq mengatakan MLB NU akan digelar bukan untuk membubarkan organisasi, melainkan untuk membenahi kepemimpinan pusat organisasi.
"Adalah hal yang lumrah menyelenggarakan MLB, dalam sebuah tatanan organisasi modern sebagai konsensus bersama akibat adanya bentuk-bentuk sikap dan tindakan dari kepemimpinan organisasi yang dinilai telah melanggar ketentuan di dalam norma-norma organisasi, atau bertentangan secara moral yang telah diatur dan menjadi landasan berpikir, bertindak dan berperilaku asas-asas dasar atau qonun asasi organisasi," kata Jafar, Minggu (15/12).
Menurutnya, jika terjadi pelanggaran oleh kepemimpinan pengurus besar, maka demi alasan muruah, konstitusi, dan moral organisasi, MLB harus dilakukan.
"Karena itulah patut untuk diselenggarakan MLB dalam kondisi yang bersifat mendesak agar tidak terjadi degradasi moral organisasi yang lebih parah dan mengancam meruntuhkan organisasi ulama," kata.
BACA JUGA:Prabowo Berikan Amnesti ke 44 Ribu Narapidana, Ada Tahanan Politik hingga Narkotika
Jafar menuturkan para pengurus di tingkat wilayah dan cabang seharusnya sadar dan kembali kepada ruh organisasi dengan mencerminkan sebagai ulama dan tidak mencerminkan sebagai penguasa.
"Apabila ada kemungkaran dan atau ketidakbenaran dalam pola kepemimpinan pusat organisasi, maka wajib dilawan dengan organisasi juga, yaitu MLB NU. Apalagi ketentuan tersebut juga telah diatur dalam AD/ART. Sekali lagi, ini bukan untuk membubarkan organisasi," ujarnya.
Jafar mengingatkan, ART NU mengatur ketentuan MLB, dan adalah ketentuan yang benar sebagai payung hukum dan atau alat ketentuan organisasi.
"Justru sikap membiarkan, mendiamkan atau mendukung atas suatu kenyataan yang benar-benar dan jelas terjadi tindakan mengancam persatuan, keutuhan dan muruah organisasi adalah sebuah bentuk tindakan yang dapat dikualifikasi sebagai upaya merusak organisasi," katanya.
Dia menambahkan, dibentuknya Presidium MLB NU adalah sebagai langkah moral dari para ulama NU, para kader NU dan membawa arus suara nahdiyin, sebagai langkah dan upaya menjaga moral dan marwah organisasi ulama.
"Kenapa perlu, penting dan patut dibentuknya Presidium MLB NU? Karena sebuah kondisi arus hegemoni yang begitu kuat dari kepemimpinan Pengurus Besar dengan model kepemimpinan yang antikritik, arogan, dan intimidatif yang telah diduga akan melakukan tekanan terhadap para pengurus wilayah dan cabang-cabang untuk tidak melakukan tindakan yang bersifat menyuarakan MLB NU," ujar Jafar.
Dia pun mengajak seluruh kader NU bersama-bersama untuk sadar kembali ke khitah dan menjaga bersama organisasi ulama sebagai penjaga moral bangsa.
"Kembalikan lagi muruah ulama NU demi tumbuh dan tegaknya kebenaran, keadilan, dan kejujuran," kata Jafar.