Begini Kronologi Bupati Aceh Selatan yang Kabur saat Bencana Banjir

Bupati Aceh Selatan Mirwan MS. -Foto: net-

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Presiden RI Prabowo Subianto menyoroi sikap Bupati Aceh Selatan, Mirwan M.S yang melakukan ibadah umrah saat wilayahnya terdampak bencana banjir bandang dan longsor.

Prabowo meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian untuk mencopot Mirwan dari jabatan kepala daerah.

"Kalau yang mau lari, lari aja, enggak apa-apa. Copot langsung. Mendagri bisa ya diproses ini? Bisa ya?," tanya Prabowo kepada Mendagri dikutip Senin (8/12). 

Prabowo juga memberi peringatan tegas kepada kepala daerah yang ingin kabur saat terjadi bencana. Selain itu, Prabowo menyampaikan apresiasi kepada para bupati di Provinsi Aceh yang telah mengikuti rapat koordinasi bersama seluruh pemangku kepentingan pusat dan daerah.

"Terima kasih ya kepada bupati, kalian yang terus berjuang untuk rakyat. Memang kalian dipilih untuk menghadapi kesulitan ya," kata Prabowo. 

Prabowo mengaku sikap yang dilakukan Mirwan merupakan desersi, yang berarti meninggalkan anak buah.

"Itu kalau tentara itu namanya desersi itu," tegasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Mirwan M.S menyatakan tidak sanggup untuk menangani bencana yang terjadi di wilayahnya, karena terdampak banjir bandang dan longsor yang menimpa tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

Namun, pada 2 Desember 2025, Mirwan bersama istri memutuskan berangkat umrah dan menuai kritikan sebab wilayahnya masih terdampak bencana tersebut.

Pada 5 Desember 2025, Gubernur Aceh Muzakir Manaf menyatakan tidak pernah mengeluarkan izin kepada Mirwan M. S. untuk melaksanakan umrah pada masa tanggap darurat di wilayah itu.

Partai Gerindra  lewat sekretaris jenderl Sugiono akhirnya memberhentikan Bupati Aceh Selatan Mirwan sebagai Ketua DPC Gerindra di daerah itu.

"Kami memutuskan untuk memberhentikan yang bersangkutan sebagai Ketua DPC Gerindra Aceh Selatan. Tadi, saya dilaporkan mengenai Bupati Aceh Selatan yang juga merupakan Ketua DPC Gerindra Kabupaten Aceh Selatan. Sangat disayangkan sikap dan kepemimpinan yang bersangkutan," kata Sugiono. (jp)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan