Jalan Amblas Dekat Danau Picung, Ancam Pengendara!

Amblas: Beginilah kondisi ruas jalan milik Pemprov Bengkulu di jalan lintas Muara Aman tepatnya di kawasan Danau Picung kelurahan Tanjung Agung terancam amblas.-(rian/rl)-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Bagi para pengguna kendaraan bermotor, baik itu roda dua maupun roda empat, yang sedang melintasi jalur provinsi yang menghubungkan Muara Aman-Bengkulu Utara, khususnya jalan lintasan dekat kawasan Objek Wisata Danau Picung.

Pasalnya, hujan deras yang menguyur Lebong pada sepekan ini menyebabkan ruas jalan lagi-lagi ambles.

Kondisi jalan amblas terang saja rentan terhadap kecelakaan akibat tanah longsor.

Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, SIK, melalui Kasat Lantas, Iptu. Arief Abdullah, S.Sos M.Si, mengingatkan kepada semua pengguna jalan, terutama mereka yang melewati jalur Tanjung Agung, untuk selalu berhati-hati dan waspada.

Pasalnya, terdapat potensi jalan amblas yang dapat mengakibatkan kecelakaan.

Baca Juga: Pendaftaran Paskibraka Lebong 2024 Dibuka Secara Online, Catat Tanggalnya

"Apa yang terjadi di ruas jalan ini sangat berpotensi mengancam keselamatan pengguna jalan, terutama bagi pengendara sepeda motor yang datang dari arah Tanjung Agung menuju Muara Aman. Sangat penting bagi mereka untuk mengurangi kecepatan, mengingat risiko terjatuh di jalan yang amblas," ujar Arief.

Tidak hanya bagi pengendara sepeda motor, peringatan juga ditujukan kepada pengemudi mobil yang melintasi daerah tersebut dari arah Muara Aman.

Kendaraan roda empat memiliki kesulitan tersendiri dalam menaklukkan jalur ini, terutama karena bagian depan mobil cenderung menyentuh permukaan jalan yang tidak rata.

"Khususnya bagi pengemudi perempuan yang menggunakan mobil, lebih baik untuk tidak memaksakan diri menanjak jika merasa ragu. Kekurangpahaman saat menaklukkan jalur terjal bisa berujung pada kecelakaan atau bahkan kendaraan terbalik," tambahnya.

Menurut Kasat, tindakan perbaikan segera diperlukan untuk merawat kondisi jalur provinsi di wilayah Tanjung Agung, Kecamatan Tubei.

Jika tidak segera ditangani, risiko jalan putus akibat longsor akan semakin tinggi, terutama dengan intensitas hujan yang terus meningkat.

"Musim penghujan yang terus berlangsung membuat tanah semakin labil dan cenderung longsor. Kita harus segera bertindak untuk memperbaiki jalur ini agar tidak terputus dan tetap dapat dilalui kendaraan," pungkasnya. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan