PAD Wisata Lebong Baru Terkumpul Rp 34 Juta

Reporter: Amri Rakhmatullah |

Editor: Reni Apriani |

Sabtu , 13 Sep 2025 - 00:14

Objek wisata Danau Picung menjadi salah satu objek wisata yang dibebankan untuk memungut PAD wisata.-(amri/rl)-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Hingga 11 September 2025, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Lebong dari sektor retribusi tempat wisata masih jauh dari target.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Lebong, realisasi PAD baru mencapai Rp34 juta dari target Rp70 juta.

Jumlah tersebut berasal dari dua objek wisata, yaitu Wisata Air Putih di Kecamatan Pinang Belapis yang menyumbang Rp31 juta, serta Wisata Danau Picung di Kecamatan Tubei yang baru menyumbang Rp3 juta.

Sementara itu, Wisata Pulau Harapan di Kecamatan Lebong Selatan belum menyetorkan PAD sama sekali meski juga ditugaskan sebagai penyumbang PAD.

Kepala Disparpora Lebong, Riki Irawan, S.Sos, M.Si, menegaskan pihaknya telah melayangkan surat resmi kepada pengelola Pulau Harapan agar segera menyetorkan PAD sesuai kewajiban.

Ia berharap pada akhir September 2025 akan ada tambahan setoran PAD dari destinasi tersebut.

“Pulau Harapan memang belum menyetor. Kami sudah menyurati pengelola agar segera memenuhi kewajiban, mudah-mudahan di akhir bulan ini ada progres,” jelasnya.

Menurut Riki, terdapat tiga destinasi wisata yang ditugaskan untuk menyumbang PAD dari sektor retribusi tahun 2025, yaitu Wisata Air Putih Pinang Belapis dengan target Rp50 juta per tahun, Wisata Danau Picung Tubei dengan target Rp15 juta per tahun, Wisata Pulau Harapan Lebong Selatan dengan target Rp5 juta per tahun.

Teknis penyetoran PAD dilakukan setiap triwulan, sehingga pengelola objek wisata wajib melakukan setoran secara berkala hingga akhir tahun anggaran.

Meski hingga September realisasi baru 48% dari target, Disparpora optimis capaian PAD 2025 bisa terpenuhi.

Riki menyebutkan, meski Pulau Harapan beberapa tahun terakhir belum pernah menyetor PAD, pihaknya yakin tahun ini bisa terealisasi.

“Kami berharap seluruh pengelola wisata menuntaskan targetnya di sisa tahun anggaran. InsyaAllah target PAD dari retribusi wisata bisa tercapai penuh,” tutup Riki.

pad wisata lebong baru terkumpul rp 34 juta                            lebong.radarlebong.bacakoran.co - hingga 11 september 2025, pendapatan asli daerah (pad) kabupaten lebong dari sektor retribusi tempat wisata masih jauh dari target.
berdasarkan data dinas pariwisata pemuda dan olahraga (disparpora) lebong, realisasi pad baru mencapai rp34 juta dari target rp70 juta.
jumlah tersebut berasal dari dua objek wisata, yaitu wisata air putih di kecamatan pinang belapis yang menyumbang rp31 juta, serta wisata danau picung di kecamatan tubei yang baru menyumbang rp3 juta.
sementara itu, wisata pulau harapan di kecamatan lebong selatan belum menyetorkan pad sama sekali meski juga ditugaskan sebagai penyumbang pad.
baca juga: target 20 ribu anak, dinkes lebong genjot imunisasi mr
kepala disparpora lebong, riki irawan, s.sos, m.si, menegaskan pihaknya telah melayangkan surat resmi kepada pengelola pulau harapan agar segera menyetorkan pad sesuai kewajiban.
ia berharap pada akhir september 2025 akan ada tambahan setoran pad dari destinasi tersebut.
“pulau harapan memang belum menyetor. kami sudah menyurati pengelola agar segera memenuhi kewajiban, mudah-mudahan di akhir bulan ini ada progres,” jelasnya.
menurut riki, terdapat tiga destinasi wisata yang ditugaskan untuk menyumbang pad dari sektor retribusi tahun 2025, yaitu wisata air putih pinang belapis dengan target rp50 juta per tahun, wisata danau picung tubei dengan target rp15 juta per tahun, wisata pulau harapan lebong selatan dengan target rp5 juta per tahun.
teknis penyetoran pad dilakukan setiap triwulan, sehingga pengelola objek wisata wajib melakukan setoran secara berkala hingga akhir tahun anggaran.
meski hingga september realisasi baru 48% dari target, disparpora optimis capaian pad 2025 bisa terpenuhi.
riki menyebutkan, meski pulau harapan beberapa tahun terakhir belum pernah menyetor pad, pihaknya yakin tahun ini bisa terealisasi.
“kami berharap seluruh pengelola wisata menuntaskan targetnya di sisa tahun anggaran. insyaallah target pad dari retribusi wisata bisa tercapai penuh,” tutup riki.

Tag

Share