LKS Dikmen 2025 Resmi Dibuka Kemendikdasmen, Ada yang Berbeda

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Fajar Riza Ul Haq saat memberikan sambutan pada pembukaan LKS Dikmen 2025 di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bisnis dan Pariwisata, Depok, Jawa Barat, Senin (28/7).-foto: net-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Nasional Jenjang Pendidikan Menengah (Dikmen) ke-33 Tahun 2025 resmi dibuka.

Kegiatan besutan Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) ini sebagai wujud komitmen kuat pemerintah dalam mencetak sumber daya manusia unggul.

Tercatat sebanyak 1.076 peserta dari 38 provinsi dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN), berkompetisi pada 37 cabang lomba di berbagai lokasi di Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta.

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq, menekankan bahwa seluruh peserta yang hadir bukan sekadar peserta lomba, tetapi talenta-talenta terbaik Indonesia yang telah melalui seleksi ketat dari tingkat sekolah, kabupaten/kota, hingga provinsi. 

"Kalian adalah tulang punggung masa depan bangsa. 25 tahun dari sekarang, kalianlah yang akan memimpin Indonesia menjadi kekuatan ekonomi keempat dunia,” ujar Wamen Fajar dalam sambutannya pada pembukaan LKS Dikmen 2025 di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bisnis dan Pariwisata, Depok, Jawa Barat, Senin (28/7), 

LKS disebut sebagai sarana aktualisasi dan pembinaan talenta peserta didik untuk menuju jenjang yang lebih tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional

Wamen Fajar mengatakan, LKS lebih dari sekadar kompetisi, karena menjadi bagian dari upaya strategis kementerian untuk membangun ekosistem manajemen talenta nasional yang terarah dan berkelanjutan. 

Ajang ini juga menjadi batu loncatan bagi peserta untuk berkiprah di kancah internasional seperti ASEAN Skills, World Skills Asia, dan World Skills International.

Pada kesempatan sama, anggota Komisi X DPR RI Denny Wahyudi alias Denny Cagur memberikan apresiasi atas keberlanjutan penyelenggaraan LKS dan ajang-ajang talenta lainnya. 

Dia menegaskan LKS Dikmen bukan hanya lomba, tetapi strategi dalam mendukung Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (DBMTN) yang diamanatkan oleh Peraturan Presiden (Perpres) No. 108 Tahun 2024.

DBMTN menempatkan Kemendikdasmen sebagai aktor kunci dalam menyiapkan talenta di bidang seni, olahraga, vokasi, sains, dan teknologi secara menyeluruh dan terintegrasi dengan dunia usaha, industri, dan kerja.

Sementara itu, Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kemendikdasmen Maria Veronica Irene Herdjiono mengungkapkan, LKS Dikmen 2025 berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Untuk pertama kalinya, LKS ini diikuti oleh peserta dari jenjang SMA/MA.

"Tahun-tahun sebelumnya kan pesertanya khusus sekolah vokasi (SMK). Nah, tahun ini peserta dari SMA dan Madrasah Aliyah dilibatkan dalam LKS Dikmen 2025 untuk mencari talenta-talenta unggul," ucap Irene. (jp)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan