Boox Go 10.3: Layar Setipis Kertas, Baterai Awet, Bisa Tulis Tangan!

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Tren pencatatan digital terus berkembang, dan kini hadir Boox Go 10.3, sebuah e-reader tipis yang disebut-sebut mampu menggantikan fungsi buku catatan fisik.

Dalam sebuah ulasan video oleh kanal teknologi "Kepo In Tech", reviewer Febian menyampaikan berbagai keunggulan serta kekurangan perangkat ini secara mendalam dan objektif.

Apa itu Boox Go 10.3? Ini adalah e-reader berbasis Android 12 dengan layar E Ink Carta 1200 berukuran 10,3 inci.

Dengan resolusi 2480 x 1860 piksel (300 ppi), layar monokromnya mampu memberikan pengalaman membaca dan menulis yang sangat mirip dengan kertas.

BACA JUGA:10 HP dengan Kamera Telephoto Terbaik: Setajam DSLR di Tahun Ini

Desain minimalis, ketebalan hanya 4,6 mm, serta bobot ringan 375 gram menjadikannya nyaman digenggam bahkan dengan satu tangan.

Boox Go 10.3 dilengkapi stylus tanpa baterai, berbagai template catatan, serta dukungan AI untuk mengubah tulisan tangan ke teks digital.

Selain itu, perangkat ini juga bisa menginstal aplikasi seperti Kindle, Gramedia Digital, hingga Google Playbook melalui Play Store yang sudah terintegrasi.

Kapasitas baterainya 3.700 mAh diklaim mampu bertahan hingga dua minggu pemakaian biasa, berkat efisiensi dari layar E Ink yang tidak menggunakan front light.

BACA JUGA: Xiaomi 13T Turun Harga Gila-Gilaan, Kamera Leica Setajam DSLR

Namun, ketiadaan pencahayaan internal menjadi kekurangan utama, terutama saat digunakan di ruangan gelap.

Meski begitu, hal ini justru membuat tampilan layar lebih alami dan mendekati kertas asli.

Dengan harga sekitar Rp8,1 juta di pasaran, Boox Go 10.3 bukanlah perangkat murah, tetapi menjadi opsi menarik bagi pengguna serius yang mencari e-reader fleksibel sekaligus alat tulis digital portabel yang andal.