Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan Lutut: Fakta dan Kandungan Nutrisinya

Manfaat Kolang-Kaling untuk Kesehatan Lutut: Fakta dan Kandungan Nutrisinya-foto :tangkapan layar-
koranradarlebong.com- Kolang-kaling, atau yang sering disebut buah atap, merupakan makanan yang populer di Indonesia. Teksturnya yang kenyal dan rasanya yang menyegarkan menjadikannya favorit sebagai takjil saat berbuka puasa.
Namun, di balik kelezatannya, kolang-kaling juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, salah satunya untuk kesehatan lutut.
Kolang-kaling berasal dari biji pohon aren yang diolah melalui proses pembakaran dan perebusan. Hasil akhirnya adalah biji yang bertekstur lembut dan kaya akan nutrisi.
Berbagai penelitian menyebutkan bahwa kolang-kaling mengandung senyawa yang bersifat anti-inflamasi, sehingga sering dikaitkan dengan manfaatnya dalam mengatasi nyeri sendi dan pengapuran lutut.
BACA JUGA:Manfaat Minum Teh Tawar untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
Manfaat Kolang-Kaling untuk Lutut
Salah satu alasan mengapa kolang-kaling dipercaya baik untuk kesehatan lutut adalah karena kandungan galaktomanan di dalamnya.
Galaktomanan adalah jenis polisakarida yang memiliki efek anti-radang dan anti-nyeri. Senyawa ini disebut mampu membantu meredakan peradangan pada persendian, termasuk lutut.
Meskipun klaim ini cukup populer, perlu dicatat bahwa belum ada penelitian ilmiah yang secara spesifik membuktikan efektivitas kolang-kaling dalam mengatasi nyeri sendi akibat osteoartritis atau pengapuran lutut.
BACA JUGA:Cara Menjaga Energi Tetap Stabil Saat Puasa dengan Tidur Siang dan Pola Makan Sehat
Namun, beberapa studi memang menunjukkan bahwa kolang-kaling memiliki efek anti-inflamasi secara umum, yang berpotensi bermanfaat bagi penderita masalah persendian.
Selain itu, kolang-kaling juga mengandung kalsium dan kalium dalam jumlah cukup tinggi. Kedua mineral ini sangat penting untuk menjaga kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis.
Konsumsi kolang-kaling secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan sendi, terutama bagi mereka yang mengalami masalah lutut akibat penuaan atau aktivitas berat.
Kandungan Nutrisi Kolang-Kaling