Kompak Tak Nonggol Upacara dan Paripurna HUT Lebong , Bupati Kopli dan Wabup Fahrurozi Angkat Bicara

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Kompak tak nonggolnya Bupati Lebong Kopli Ansori dan Wakil Bupati Lebong Drs Fahrozi pada Peringatan HUT Kabupaten Lebong ke 21 Tahun, dimulai dari Upacara dan Paripurna Istimewa HUT Kabupaten Lebong ke 21 tahun, rabu, 18 Desember 2024.

Lantas memantik perbincangan oleh masyarakat Lebong yang sangat mensayangkan ketidakhadiran Bupati dan Wakil Bupati tersebut. Terlebih di momen bersejarah HUT Kabupaten Lebong ke 21  Tahun yang diperingati setiap tanggal 18 Desember.

Absennya Bupati disinyalir dilatarbelakangi rasa kekecewaan yang dirasakan olehnya.

Kepala Bagian Protokoler Setda Lebong, Pendi, SE, dikonfirmasi awak media menjelaskan bahwa alasan ketidakhadiran Bupati berkaitan dengan ketidaklibatannya dalam proses persiapan acara tersebut.

BACA JUGA:Bupati Kopli & Wabup Fahrurrozi Tak Nongol, Upacara HUT Lebong ke 21 Tahun Batal

“Beliau (Bupati, red) dari awal memang tidak dilibatkan dalam kegiatan upacara HUT Kabupaten Lebong. Bahkan ada video klarifikasi dari Kesbangpol yang beredar terkait hal ini,” ujar Pendi.

Menurut Pendi, rasa kekecewaan ini membuat Bupati memutuskan untuk tidak hadir dalam acara upacara HUT Lebong ke-21.

“Jadi, Bupati tidak bisa hadir. Untuk Wakil Bupati, silakan media langsung konfirmasi kepada beliau. Saya sendiri belum ada komunikasi langsung dengan Pak Wabup,” tambahnya singkat.

Sementara itu, Wakil Bupati Lebong, Drs. Fahrurrozi, M.Pd, juga absen dalam upacara tersebut. Fahrurrozi menjelaskan bahwa meskipun ia telah menerima undangan resmi, tidak ada arahan lebih lanjut dari pihak Protokoler terkait kehadirannya.

BACA JUGA:Tanpa Upacara, HUT Kabupaten Lebong ke 21 Tahun Khidmat, Presidium Kecewa

“Kalau undangan memang ada. Tapi saya tidak mendapatkan konfirmasi lebih lanjut dari Protokoler. Jadi saya tidak tahu arahan yang sebenarnya,” ungkapnya.

Terpisah,Sekretaris DPRD Provinsi Bengkulu, Drs. Erlangga Idrus, yang hadir mewakili Plt. Gubernur Bengkulu, mengaku bingung dengan situasi tersebut. Ia juga menyayangkan minimnya kehadiran peserta dalam paripurna istimewa itu.

"Tamu undangan juga sangat sepi. Seharusnya para kepala desa dan camat turut hadir. Ini adalah momen penting, hari jadi Kabupaten Lebong yang kita banggakan," ujar Erlangga, yang juga merupakan Sekretaris Presidium Pemekaran Kabupaten Lebong, saat diwawancarai usai paripurna.

Lebih lanjut, Erlangga menegaskan bahwa ketidakhadiran pimpinan eksekutif dalam acara sepenting ini sangat disayangkan. Menurutnya, jika Bupati berhalangan hadir, Wakil Bupati seharusnya dapat mewakili.