Tenaga ASN Berkurang, BKPSDM Pastikan Tak Berdampak Signifikan
Kabid Mutasi dan Pengambangan Pegawai, Chandra, SE.-(rian/rl)-
LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Jumlah tenaga ASN di Pemkab Lebong tahun 2025 akan kembali berkurang.
Tercatat, sebanyak 70 Aparatur Sipil Negara (ASN) akan memasuki masa pensiun atau purna tugas pada tahun 2025. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Bidang Mutasi dan Pengadaan Pegawai Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lebong, Chandra, SE.
"Iya, ada sekitar 70 ASN yang akan pensiun tahun depan, dan sebagian besar di antaranya merupakan tenaga guru," ungkap Chandra saat dikonfirmasi.
Jumlah ini belum mencakup pensiun janda, duda, atau ASN yang meninggal dunia. Meskipun banyak tenaga pendidik yang akan pensiun, Chandra memastikan kondisi ini tidak akan memberikan dampak signifikan terhadap beban kerja di satuan tugas masing-masing.
BACA JUGA:BKN: Pengelolaan Kinerja Berpengaruh pada Kenaikan Pangkat & Pensiun, Guru ASN Jangan Abai
Menurut Chandra, kekosongan yang ditinggalkan para ASN tersebut akan teratasi berkat rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang tengah dibuka oleh pemerintah pusat.
"Dengan adanya rekrutmen CPNS dan PPPK, posisi yang kosong dipastikan akan terisi kembali," tambahnya.
Saat ini, Kabupaten Lebong memiliki 2.146 ASN dan 638 PPPK. Jumlah ini masih jauh dari kebutuhan ideal sekitar 3.000 pegawai.
Kekurangan tersebut bukan hanya disebabkan oleh pensiun, tetapi juga akibat sejumlah ASN yang memilih untuk pindah tugas ke daerah lain.
"Kami berharap rekrutmen CPNS dan PPPK tahun ini bisa menutupi kekurangan pegawai, baik akibat pensiun maupun perpindahan tugas. Dengan begitu, kebutuhan tenaga kerja di Kabupaten Lebong tetap terpenuhi," tutup Chandra.