Bakar Lemak Perut dengan Mengonsumsi 3 Sayuran Ini

JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - MENGONSUMSI berbagai jenis sayuran yang sehat dan bergizi bisa memberi beberapa manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh.

Salah satunya ialah bisa membantu menghilangkan lemak perut tanpa efek samping.

Menambahkan sayuran kaya nutrisi ini ke dalam makanan harian bisa membantu mendapatkan perut yang lebih ramping.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Bayam

Bayam penuh dengan nutrisi, sehingga sangat cocok untuk diet apa pun yang bertujuan mengurangi lemak perut.

Baca Juga: 5 Bahaya Makan Buah Naga Berlebihan, Penderita Penyakit Ini Harus Menghindarinya

Sayuran ini rendah kalori dan tinggi serat, yang membantu merasa kenyang lebih lama.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Appetite," tilakoid yang ditemukan dalam bayam bisa mengurangi rasa lapar dan keinginan makan hingga 95 persen.

Menambahkan bayam ke dalam diet bisa semudah menambahkannya ke salad, smoothie, atau hidangan yang dimasak.

Kandungan magnesiumnya yang tinggi juga membantu mengatur kadar gula darah, yang selanjutnya membantu dalam manajemen berat badan.

2. Labu botol

Labu botol sangat cocok dikonsumsi selama musim panas. Labu botol tidak hanya rendah kalori, tetapi juga kaya akan kandungan air, sehingga menjadikannya makanan yang sempurna untuk menurunkan berat badan.

Sebuah penelitian dalam "International Journal of Food Sciences and Nutrition" menyoroti bahwa kandungan air dan serat yang tinggi dalam labu botol bisa membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.

Anda bisa menikmati labu botol dalam berbagai bentuk, seperti kari sederhana, jus, atau bahkan raita yang menyegarkan.

3. Kembang kol

Kembang kol adalah sayuran lain yang bisa membantu mengurangi lemak perut.

Sayuran ini rendah kalori dan tinggi serat, sehingga memberikan rasa kenyang.

Kembang kol mengandung senyawa seperti indoles, yang terbukti membantu mengatur hormon dan mengurangi lemak perut.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam "Journal of Nutrition" menemukan bahwa asupan sayuran seperti kembang kol yang lebih tinggi dikaitkan dengan lemak visceral yang lebih rendah. (jp)