Pemkab BU Gelar Rapat Evaluasi Persiapan Pilkada

Reporter: Firdaus Effendi |

Editor: Reni Apriani |

Rabu , 13 Nov 2024 - 23:21

Pemkab BU Gelar Rapat Evaluasi Persiapan Pilkada -foto :media center Bengkulu Utara-

BENGKULU UTARA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO -Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara menggelar rapat evaluasi akhir terkait persiapan Pilkada 2024.

Rapat ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bengkulu Utara H. Fitriyansyah, S.STP, M.Si., pada Selasa, 12 November 2024, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat forkopimda BU.

Giat ini dihadiri oleh Pjs. Bupati Bengkulu Utara Dr. Drs. Andi Muhammad Yusuf, M.Si, Kapolres Bengkulu Utara, Dandim 0423 BU, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua DPRD, perwakilan Pengadilan Negeri, Ketua KPU, Ketua Bawaslu Bengkulu Utara, serta Kepala Kantor Kesbangpol.

Ketua KPU Bengkulu Utara, Santoso, S.Pd, dalam pemaparannya menyampaikan kesiapan KPU dalam tahap kampanye dan pemilihan.

Ia mengungkapkan bahwa KPU telah membentuk dan melantik petugas PPK, PPS, dan KPPS yang siap bekerja.

Berbagai pelatihan dan bimbingan teknis (Bimtek) juga telah dilaksanakan dengan baik, termasuk Bimtek untuk pemungutan suara yang dijadwalkan pada 13 November 2024.

"Terkait logistik, KPU melaporkan bahwa persiapan bahan logistik untuk Pilkada hampir 99% siap. Sebagian besar logistik telah berada di gudang KPU untuk proses sortir dan pengecekan kualitas.

Logistik akan didistribusikan sesuai jadwal, dengan pengiriman ke Pulau Enggano pada 19 November 2024 menggunakan kapal ferry ASDP.KPU juga memetakan beberapa lokasi TPS yang dianggap sulit dijangkau," ujarnya

Ia pun membeberkan, di Kabupaten Bengkulu Utara terdapat 33 TPS sulit yang tersebar di enam kecamatan, yaitu Ulok Kupai (3 TPS), Giri Mulya (4 TPS), Marga Sakti Seblat (3 TPS), Pinang Raya (12 TPS), Napal Putih (9 TPS), dan Batik Nau (1 TPS).

Selain itu, beberapa TPS sulit ini memiliki akses yang sangat terbatas, seperti kondisi jalan yang buruk, dan ada lokasi yang hanya bisa dijangkau menggunakan kendaraan khusus atau transportasi laut.

“Terkait dengan logistik, kami masih terus melakukan pembahasan mengenai upaya mitigasi potensi kendala, seperti cuaca yang bisa mengganggu distribusi ke TPS sulit,” ujar Santoso.

Sementara itu, Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Lambe Patabang Birana, dalam kesempatan ini menyampaikan kesiapan kepolisian untuk mengamankan jalannya Pilkada 2024.

pemkab bu gelar rapat evaluasi persiapan pilkada                             bengkulu utara.radarlebong.bacakoran.co -pemerintah kabupaten bengkulu utara menggelar rapat evaluasi akhir terkait persiapan pilkada 2024.
rapat ini dipimpin oleh sekretaris daerah (sekda) kabupaten bengkulu utara h. fitriyansyah, s.stp, m.si., pada selasa, 12 november 2024, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat forkopimda bu.
giat ini dihadiri oleh pjs. bupati bengkulu utara dr. drs. andi muhammad yusuf, m.si, kapolres bengkulu utara, dandim 0423 bu, kepala kejaksaan negeri, ketua dprd, perwakilan pengadilan negeri, ketua kpu, ketua bawaslu bengkulu utara, serta kepala kantor kesbangpol.
ketua kpu bengkulu utara, santoso, s.pd, dalam pemaparannya menyampaikan kesiapan kpu dalam tahap kampanye dan pemilihan.
baca juga:paripurna nota pengantar tiga raperda 
ia mengungkapkan bahwa kpu telah membentuk dan melantik petugas ppk, pps, dan kpps yang siap bekerja.
berbagai pelatihan dan bimbingan teknis (bimtek) juga telah dilaksanakan dengan baik, termasuk bimtek untuk pemungutan suara yang dijadwalkan pada 13 november 2024.
"terkait logistik, kpu melaporkan bahwa persiapan bahan logistik untuk pilkada hampir 99% siap. sebagian besar logistik telah berada di gudang kpu untuk proses sortir dan pengecekan kualitas.
logistik akan didistribusikan sesuai jadwal, dengan pengiriman ke pulau enggano pada 19 november 2024 menggunakan kapal ferry asdp.kpu juga memetakan beberapa lokasi tps yang dianggap sulit dijangkau," ujarnya
baca juga:pj bupati bu terima audiensi pt agricinal secara tertutup
ia pun membeberkan, di kabupaten bengkulu utara terdapat 33 tps sulit yang tersebar di enam kecamatan, yaitu ulok kupai (3 tps), giri mulya (4 tps), marga sakti seblat (3 tps), pinang raya (12 tps), napal putih (9 tps), dan batik nau (1 tps).
selain itu, beberapa tps sulit ini memiliki akses yang sangat terbatas, seperti kondisi jalan yang buruk, dan ada lokasi yang hanya bisa dijangkau menggunakan kendaraan khusus atau transportasi laut.
“terkait dengan logistik, kami masih terus melakukan pembahasan mengenai upaya mitigasi potensi kendala, seperti cuaca yang bisa mengganggu distribusi ke tps sulit,” ujar santoso.
sementara itu, kapolres bengkulu utara, akbp lambe patabang birana, dalam kesempatan ini menyampaikan kesiapan kepolisian untuk mengamankan jalannya pilkada 2024.
“sebanyak 227 personel polres bengkulu utara, ditambah 60 anggota bko polda bengkulu, akan disebar ke 503 tps yang tersebar di seluruh kabupaten bengkulu utara. setiap dua tps akan dijaga oleh satu anggota polisi untuk memastikan keamanan,”katanya.
pada kesempatan ini juga, ketua bawaslu bengkulu utara, tri suyanto, juga menegaskan kesiapan pihaknya dalam mengawasi jalannya pilkada, dengan melibatkan bhabinkamtibmas dan babinsa untuk mensosialisasikan tahapan pemilihan dan mencegah pelanggaran.
“hingga saat ini, bawaslu belum menerima laporan pelanggaran terkait pasangan calon yang diajukan, namun bawaslu akan terus memantau perkembangan di lapangan, termasuk pelaksanaan debat publik yang dijadwalkan pada 15 november 2024,” terangnya.
pjs. bupati bengkulu utara andi muhammad yusuf memberikan apresiasi kepada kpu yang telah mempersiapkan pilkada 2024 dengan sangat matang, dengan tingkat kesiapan mencapai 99 persen. ia juga menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap distribusi logistik, terutama di wilayah pulau enggano dan daerah-daerah dengan akses sulit.
menanggapi kekhawatiran terkait keberadaan hewan buas di beberapa daerah, dengan mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga keamanan lingkungan.
“kami berharap seluruh persiapan berjalan lancar dan pilkada 2024 dapat berlangsung dengan aman dan sukses. pentingnya koordinasi antara tni, polri, dan semua pihak terkait dalam menjaga stabilitas keamanan menjelang hari h pilkada.
secara keseluruhan, rapat evaluasi ini menunjukkan bahwa seluruh instansi terkait di kabupaten bengkulu utara siap melaksanakan pilkada 2024 dengan tingkat kesiapan yang tinggi, baik dari segi sumber daya manusia, logistik, hingga pengamanan," tutupnya.