Perbedaan Pestisida, Insektisida, Fungisida, dan Herbisida

Reporter: Reni Apriani |

Editor: Reni Apriani |

Selasa , 29 Oct 2024 - 21:28

Perbedaan Pestisida, Insektisida, Fungisida, dan Herbisida-foto :iStock-

perbedaan pestisida, insektisida, fungisida, dan herbisida                            radarlebong.bacakoran.co-pelajari perbedaan pestisida, insektisida, fungisida, dan herbisida dalam artikel ini.
temukan fungsi, cara kerja, dan contoh produk untuk masing-masing jenis pestisida yang membantu meningkatkan hasil pertanian.
 apa itu pestisida?
pestisida adalah zat kimia atau bahan lain yang digunakan untuk mengendalikan atau mencegah hama serta penyakit yang merusak tanaman atau hasil pertanian.
baca juga:12 jenis tanaman hias yang tahan panas matahari
pestisida dibagi menjadi beberapa jenis, di antaranya fungisida, insektisida, herbisida, dan rodentisida.
setiap jenis pestisida memiliki fungsi spesifik dalam memberantas berbagai jenis hama atau organisme pengganggu.
fungisida
pengertian fungisida
baca juga:tips pestisida wajib untuk bunga mawar
fungisida adalah salah satu jenis pestisida yang khusus digunakan untuk membasmi jamur penyebab penyakit pada tanaman.
jenis jamur tertentu dapat menyebabkan tanaman layu hingga mati, sehingga keberadaan fungisida sangat penting dalam menjaga kesehatan tanaman.
kapan sebaiknya menggunakan fungisida?
penyemprotan fungisida sebaiknya dilakukan sejak dini, sebelum tanaman terinfeksi jamur atau bakteri. jika tanaman sudah mengalami serangan yang parah, penyakit akibat jamur dan bakteri sulit dikendalikan.
waktu terbaik untuk penyemprotan adalah pagi hari agar efeknya lebih optimal.
 contoh produk fungisida
beberapa contoh produk fungisida yang banyak digunakan adalah:
- venosida
- antracol
- tandem
- skor
insektisida
pengertian insektisida
insektisida adalah bahan kimia yang digunakan untuk membunuh atau mencegah munculnya hama serangga pada lahan pertanian. serangga bisa merusak tanaman dan menurunkan kualitas hasil pertanian, sehingga insektisida menjadi pilihan utama untuk mengendalikan hama ini.
apakah insektisida berbahaya bagi manusia?
ya, insektisida berbahaya bagi manusia karena sifatnya yang tidak hanya berbahaya bagi organisme sasaran tetapi juga bagi makhluk hidup lainnya, termasuk manusia dan hewan. penggunaan insektisida harus dilakukan dengan hati-hati dan menggunakan alat pelindung diri.
 contoh produk insektisida
beberapa produk insektisida yang sering dijumpai di pasaran antara lain:
- marshall
- sunkil
- kruiser
- kuracron
herbisida
pengertian herbisida
herbisida atau sering disebut racun rumput adalah bahan kimia yang disebarkan di lahan pertanian untuk menekan atau memberantas gulma, yakni tanaman pengganggu yang menyebabkan penurunan hasil pertanian.
apakah gulma selalu berbentuk rumput?
gulma tidak selalu berupa rumput. secara umum, gulma adalah tanaman yang tumbuh di sekitar tanaman utama dan tidak diinginkan di lahan pertanian. sebagai contoh, jika ada tanaman terong yang tumbuh di antara tanaman cabai, terong tersebut dianggap sebagai gulma.
contoh produk herbisida
beberapa produk herbisida yang dapat digunakan adalah:
- roundup
- gramoxone
- supremo
- noxone
- starlon
rodentisida
pengertian rodentisida
rodentisida adalah jenis pestisida yang digunakan untuk mengendalikan binatang pengerat seperti tikus. rodentisida mengandung senyawa kimia beracun yang mematikan bagi berbagai jenis binatang pengerat.
bahaya rodentisida bagi manusia
rodentisida sangat berbahaya bagi manusia karena jika terpapar atau dikonsumsi secara tidak sengaja, bisa menyebabkan kejang, kesulitan bernapas, serangan jantung, gagal hati, hingga kematian. oleh karena itu, penting untuk mengaplikasikan rodentisida dengan benar dan menggunakan alat pelindung diri.
contoh produk rodentisida
beberapa produk rodentisida yang umum digunakan adalah:
- covin plus
- racun min
- petrocum
- norak
- sidarat

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Rabu 30 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan