Cara Membuat Pupuk Kompos dari Kotoran Kambing

pupuk kompos dari kotoran kambing-foto :tangkapan layar-

Garbu

Terpal

Ember

Tahapan Pembuatan

Persiapan Lokasi: Siapkan tempat atau hamparan yang ternaungi dan pastikan tidak tergenang air jika hujan.

Penghancuran Kotoran Kambing: Hancurkan kotoran kambing terlebih dahulu dengan menggunakan sistem manual atau mesin.

Pencampuran Bahan: Campurkan bahan-bahan secara merata dengan cara membuat lapisan-lapisan. Mulailah dengan menghamparkan kotoran kambing setebal 20-30 cm, lalu taburkan dolomit, abu, dan decomposer secukupnya.

Penambahan Decomposer dan Molaes: Siapkan decomposer dan molaes sesuai dosis yang ditentukan, lalu larutkan dalam air. Siramkan larutan ini pada lapisan hingga kadar air mencapai 40%.

Penyusunan Lapisan: Buat lapisan berikutnya hingga semua bahan habis. Lapisan ini kemudian dicangkul dari salah satu sisi hingga membentuk timbunan baru.

Penutupan Timbunan: Tutup rapat timbunan dengan terpal dan beri beban pada pinggir terpal agar tidak terbuka oleh angin.

 

Fermentasi: Diamkan selama satu minggu. Setelah itu, buka terpal dan aduk timbunan untuk memberikan aerasi. Proses pengomposan yang baik akan menghasilkan panas.

 

Pengeringan: Setelah tiga minggu, kompos sudah bisa dibongkar dan diangin-anginkan untuk menghilangkan bau amoniak. Kompos ini siap digunakan sebagai pupuk organik.

 

Tag
Share