Ramalan Jayabaya dan Hubungannya dengan IKN Nusantara

Ramalan Jayabaya tentang ibu kota baru Indonesia-foto :tangkapan layar/youtube-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO-  Ramalan Jayabaya, seorang tokoh legendaris dari Jawa Timur yang juga raja dari Kerajaan Kediri pada abad ke-12, dikenal luas di kalangan masyarakat Jawa dan Indonesia.

Ramalan-ramalannya yang ditulis dalam bentuk serat atau naskah kuno, sering kali dianggap memiliki kekuatan prediktif yang luar biasa.

Ramalan ini mencakup berbagai peristiwa penting dalam sejarah Jawa dan Indonesia, salah satunya tentang kembalinya kejayaan Jawa setelah masa penderitaan panjang.

Meskipun banyak dari ramalan tersebut bersifat alegoris dan bisa diinterpretasikan dengan berbagai cara, keyakinan pada ketepatan ramalan ini tetap kuat di kalangan masyarakat.

BACA JUGA:ASN yang Akan Bertugas di IKN Jangan Khawatir, Fasilitas Sudah Siap

IKN Nusantara merupakan proyek ambisius pemerintah Indonesia untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Alasan utama di balik pemindahan ini adalah untuk mengurangi kepadatan penduduk, kemacetan lalu lintas, dan risiko banjir di Jakarta.

IKN Nusantara diharapkan menjadi kota pintar yang ramah lingkungan dengan infrastruktur modern yang berkelanjutan.

Pembangunan IKN Nusantara dimulai pada tahun 2020 dan terus berlanjut dengan cepat.

BACA JUGA:Pemerintah Siapkan 40 Ribu Kuota CPNS, 5% Ditempatkan di IKN

Proyek ini melibatkan berbagai aspek, termasuk ruang hijau yang luas, transportasi umum yang efisien, dan fasilitas publik yang modern.

Perpindahan ibu kota ke IKN Nusantara bisa dianggap sebagai simbol pembaruan dan transformasi Indonesia.

Dalam konteks ramalan Jayabaya, ini mungkin diinterpretasikan sebagai kembalinya kejayaan atau era baru bagi bangsa Indonesia.

Mengadakan peringatan kemerdekaan di ibu kota baru dapat dilihat sebagai tanda awal dari era baru tersebut. Ini merupakan langkah besar yang mencerminkan visi besar untuk masa depan bangsa.

Tag
Share