RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, mengajak masyarakat Lebong yang berminat untuk menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke negara Jepang, untuk bisa segera mendaftarkan diri dengan mengupload persyaratan ke akun Magang ke Jepang milik Kementerian Ketenagakerjaan RI.
Kepala Disnakertrans Kabupaten Lebong, Epan Gustanto, SP mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi dari Disnakertrans Provinsi Bengkulu, terkait kembali dibukanya pendaftaran untuk magang ke Jepang.
"Pendaftaran sendiri sudah dimulai dan akan ditutup 20 Mei mendatang," kata Epan.
Sementara itu, adapun persyaratan yang harus dimiliki pendaftar seperti harus memiliki akun sendiri harus memiliki akun Siap Kerja dan mengupload semua persyaratan ke akun yang bernama Magang ke Jepang.
Baca Juga: Polisi Tangkap 7 Pelaku, Saat Asyik Main Judi Kartu Remi
"Silahkan buka akun tersebut dan jika masih ada yang belum jelas bisa mendatangi kantor Disnakertrans Kabupaten Lebong," ujarnya.
Selain itu, pihaknya telah menyampaikan pengumuman kepada seluruh Kecamatan untuk nantinya bisa kembali disampaikan ke masing-masing pemerintah Desa (Pemdes) maupun Kelurahan, bahwa pendaftaran TKI ke Jepang telah dibuka.
"Untuk suratnya sudah kami sampaikan, namun sampai saat ini belum ada yang mendaftar," tuturnya.
Masih kata Epan, pada tahun sebelumnya Kabupaten Lebong memang gagal mengirimkan TKI nya untuk bekerja di Jepang, karena tersingkir pada pelaksanaan rangkaian tes yang harus diikuti para calon TKI, baik tes tertulis maupun tes wawancara yang pengujinya langsung berasal dari negara Jepang.
"Untuk ke Jepang sendiri seleksinya sangat ketat," ucapnya.
Untuk itulah, kedepan pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin agar nantinya ada masyarakat Lebong bisa bekerja menjadi TKI ke Jepang.
Salah satunya terus berkomunikasi dengan panita di tingkat Provinsi Bengkulu. Maka dari itu, diharapkan nantinya ada anak muda dari kabupaten Lebong bisa mengikuti seleksi dan terpilih untuk magang ke Jepang.
"Untuk kuota magang ke Jepang sendiri untuk Provinsi Bengkulu minimal sebanyak 150 orang. Sehingga peluang cukup besar, tinggal lagi nantinya calon melakukan pendaftaran dan mengikuti rangkaian tes," pungkasnya. (*)