Hal ini membuat pengalaman berkendara menjadi tidak nyaman, terutama pada perjalanan jarak jauh. “Kelebihan tekanan angin akan menyebabkan getaran pada setir dan bantingan mobil yang lebih keras,” tambah GridOto.
Cara Mengetahui Tekanan Angin Ban yang Tepat
Untuk mengetahui tekanan angin ban yang ideal, Anda bisa melihat informasi yang tercantum pada stiker di pilar B, tepatnya di bagian kanan pintu depan.
Cukup buka pintu sisi pengemudi, dan Anda akan menemukan stiker tersebut. Stiker ini biasanya mencantumkan angka tekanan angin yang disarankan sesuai dengan jenis mobil dan ukuran pelek.
Berikut adalah panduan tekanan angin ban ideal berdasarkan jenis kendaraan, seperti yang dirangkum dari Auto2000.co.id:
SUV: 35 - 40 PSI
Sedan: 30 - 33 PSI
City Car: 30 - 36 PSI
MPV: 33 - 36 PSI
Pentingnya Memeriksa Tekanan Angin Secara Rutin
Memeriksa tekanan angin ban secara rutin sangat dianjurkan untuk menjaga performa kendaraan tetap optimal.
Anda bisa melakukannya setiap satu hingga dua minggu sekali, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh. Gunakan alat pengukur tekanan angin untuk memastikan bahwa tekanan berada pada level yang tepat sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
Dengan menjaga tekanan angin ban pada level ideal, Anda tidak hanya meningkatkan kenyamanan berkendara tetapi juga memperpanjang umur ban dan mengurangi risiko kecelakaan.
Hal ini merupakan langkah sederhana namun efektif untuk memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan hemat bahan bakar.