HIV Meningkat di Indonesia, Ibu Rumah Tangga Jadi Kelompok Rentan

Sabtu 30 Nov 2024 - 13:16 WIB
Reporter : Rendra Sutanto
Editor : Reni Apriani

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - HIV/AIDS di Indonesia kembali mencatatkan lonjakan signifikan pada tahun 2023, dengan data menunjukkan bahwa jumlah orang yang terinfeksi mencapai lebih dari 526.000 orang.

Yang mengejutkan, kasus HIV ini didominasi oleh ibu rumah tangga, dengan sekitar 35% dari kasus baru berasal dari kalangan tersebut.

Penularan HIV pada ibu rumah tangga sering terjadi melalui hubungan seksual berisiko dengan suami yang terinfeksi, namun rendahnya pengetahuan mengenai pencegahan HIV menjadi faktor utama yang memperburuk situasi ini.

Infeksi HIV pada ibu rumah tangga dapat menular ke anak, baik saat dalam kandungan, proses kelahiran, maupun saat menyusui.

BACA JUGA:Gejala Kanker Serviks yang Perlu Diwaspadai dan Cara Mencegahnya

Data menunjukkan bahwa sekitar 14.150 anak usia 1 hingga 14 tahun terinfeksi HIV, dan setiap tahunnya angka tersebut meningkat antara 700 hingga 1.000 kasus baru.

Ini menjadi masalah kesehatan yang serius, karena anak-anak yang terinfeksi HIV akan membawa virus ini sepanjang hidup mereka.

Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah berkomitmen untuk mengakhiri endemi HIV pada tahun 2030.

Salah satu strategi yang diusung adalah "Triple 95", yang mencakup promosi kesehatan, skrining HIV, serta tata laksana kasus yang efektif.

Pemerintah juga mendorong penggunaan pengobatan antiretroviral (ARV) bagi ibu hamil yang terinfeksi HIV untuk mencegah penularan ke bayi.

BACA JUGA:Selamat Hari AIDS Sedunia: Stop Stigma, Dukung Pasien HIV untuk Hidup Lebih Baik!

Selain upaya dari pemerintah, masyarakat juga perlu ikut serta dalam pencegahan penyebaran HIV.

Hal ini bisa dilakukan dengan menghindari perilaku berisiko, seperti berbagi jarum suntik atau alat pribadi yang dapat menjadi media penularan.

Melakukan skrining HIV secara rutin, terutama bagi mereka yang aktif secara seksual, juga penting untuk mendeteksi infeksi sejak dini dan mencegah penularan lebih lanjut.

Kategori :