JAKARTA.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengungkap data jumlah non-ASN atau honorer yang ikut mendaftar seleksi PPPK 2024 dan CPNS 2024.
Diungkapkan juga data jumlah honorer yang masuk database BKN, tetapi belum melakukan submit pada pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama dan seleksi CPNS 2024.
Diketahui, pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama dibuka 1-20 Oktober 2024.
Pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama diperuntukkan bagi pelamar prioritas (pelamar prioritas guru dan D-IV Bidan Pendidik Tahun 2023), eks honorer K2, dan tenaga non-ASN atau honorer yang masuk database BKN.
Adapun pendaftaran PPPK 2024 gelombang kedua untuk honorer non-database BKN, yakni tenaga non-ASN yang aktif bekerja di instansi pemerintah, termasuk lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk formasi guru di instansi daerah.
Sesuai jadwal yang sudah ditetapkan, pendaftaran PPPK 2024 gelombang kedua baru akan dibuka pada 17 November sampai dengan 31 Desember 2024.
Diketahui, BKN selaku Panselnas CASN dan panitia lokal saat ini disibukkan dengan proses seleksi CPNS dan PPPK 2024.
Proses rekrutmen CPNS 2024 saat ini pada tahap seleksi kompetensi dasar (SKD).
Adapun tahapan rekrutmen PPPK 2024 masih seleksi administrasi.
"Pendaftaran PPPK 2024 tahap pertama pada 1-20 Oktober yang difokuskan kepada guru, bidan, eks honorer K2 serta tenaga non-ASN sudah selesai. Saat ini, proses seleksi administrasi, " kata Pelaksana Tugas Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi II DPR RI di Senayan, Senin (28/10).
Haryomo menyebutkan, jumlah honorer atau tenaga non-ASN yang masuk database BKN sebanyak 1.789.045.
Disebutkan juga, pada pendaftaran PPPK 2024 gelombang pertama, sebanyak 1.545.856 honorer membuat akun dan registrasi pada SSCASN 2024.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.380.865 orang (77, 29 persen) honorer atau non-ASN telah melakukan submit pada pendaftaran PPPK dan CPNS.
Dari data yang disampaikan Haryomo, terungkap juga bahwa banyak honorer yang mendaftar seleksi CPNS 2024, yakni 71.386 orang.
"Jadi, sebanyak 71.386 non-ASN submit CPNS dan 1.309.479 non-ASN submit PPPK tahap 1," terangnya.
Haryomo menyebutkan, dari total 1.789.045 honorer yang masuk database BKN, 408.181 orang (22, 8 persen) di antaranya belum submit SSCASN 2024.
Menyikapi data yang menunjukkan banyak honorer dan non-ASN yang masuk database BKN belum melakukan submit, BKN melakukan berbagai langkah sebagai berikut:
1. Menginventarisasi potensi sisa non-ASN yang tercatat di database BKN, baik yang tidak mendaftar ataupun tidak lulus seleksi.
2. Memetakan jenis jabatan yang tidak terisi dari pelaksanaan seleksi CASN.
3. Menyampaikan hasil temuan tersebut kepada menPAN-RB untuk didiskusikan lebih lanjut kebijakan selanjutnya.
Demikian data jumlah honorer database BKN yang ikut mendaftar seleksi PPPK 2024 dan CPNS 2024. (jp)
Kategori :