RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Gondongan adalah penyakit yang sering menyerang anak-anak dan penting bagi orang tua untuk memahami penyebab, gejala, serta cara pengobatannya.
Gondongan merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi virus paramyxovirus. Virus ini menyerang kelenjar parotis, yaitu kelenjar ludah yang berada di dekat telinga, dan menyebabkan pembengkakan pada area tersebut.
Virus gondongan mudah menyebar melalui percikan air liur dari orang yang terinfeksi, baik saat batuk, bersin, atau berbicara.
Anak-anak yang berusia 2 hingga 12 tahun, terutama yang belum mendapatkan vaksinasi, memiliki risiko lebih tinggi terkena gondongan. Namun, orang dewasa yang sudah divaksinasi juga tetap berisiko terinfeksi karena efektivitas vaksin dapat menurun seiring waktu.
BACA JUGA:Mengenal Operasi yang Ditanggung dan Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan, Apa Sajakah?Penyakit ini umumnya memiliki gejala ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, namun penting untuk tetap waspada agar tidak menular ke orang lain.
Penyebab Gondongan
Seperti yang disebutkan sebelumnya, gondongan disebabkan oleh virus dari golongan paramyxovirus. Virus ini menyebar melalui kontak dengan air liur orang yang terinfeksi, baik secara langsung maupun melalui benda-benda yang terkontaminasi, seperti alat makan atau mainan.
Berikut adalah beberapa cara penyebaran virus gondongan:
BACA JUGA:Atasi Varises dengan Menggunakan 3 Bahan Alami Ini
Melalui percikan air liur saat seseorang bersin, batuk, atau berbicara.
Berbagi barang-barang yang terkontaminasi air liur, seperti peralatan makan.
Melakukan kontak fisik dekat, seperti berciuman atau berolahraga bersama orang yang terinfeksi.
Gondongan dapat menular beberapa hari sebelum gejala pembengkakan muncul hingga lima hari setelahnya. Karena itu, penting untuk meminimalkan kontak dengan penderita gondongan agar tidak tertular.
Gejala Gondongan
Gejala utama gondongan adalah pembengkakan kelenjar parotis, yang terletak di antara telinga dan dagu. Pembengkakan ini bisa terjadi pada satu atau kedua sisi wajah dan sering kali disertai rasa nyeri.