RADARLEBONG.BACAKORAN.CO-Buah naga, kaya akan antioksidan, serat, dan flavonoid, dapat membantu mengatur kadar gula darah pada penderita diabetes.
Konsumsi harian yang disarankan adalah 100 gram untuk menjaga kesehatan pankreas dan meningkatkan resistensi insulin.
Buah naga, atau Pitaya, merupakan buah yang kaya akan antioksidan dan flavonoid. Kedua kandungan ini berperan penting dalam melawan stres oksidatif yang sering dialami oleh penderita diabetes.
Stres oksidatif ini dapat menyebabkan kerusakan pada pankreas, organ vital yang mengatur produksi insulin dalam tubuh.
BACA JUGA:Cara Menanam Pepaya untuk Pemula yang Mudah dan Efektif
Antioksidan dalam buah naga membantu melindungi sel beta pankreas, yang berfungsi memproduksi insulin, dari kerusakan akibat radikal bebas.
-Serat dan Vitamin
Selain itu, buah naga juga mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Serat ini berfungsi memperlambat penyerapan glukosa ke dalam darah, sehingga mengurangi risiko lonjakan gula darah yang tiba-tiba.
BACA JUGA:Sebelum Membeli, Ini Dia Keunggulan dari Suzuki New Carry Pick Up
Buah ini juga mengandung vitamin dan mineral penting yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan, seperti vitamin C, magnesium, dan kalsium.
Indeks Glikemik Rendah untuk Penderita Diabetes
Buah naga dikenal sebagai buah dengan indeks glikemik (GI) yang rendah, dengan nilai GI antara 48-52.
Ini berarti mengonsumsi buah naga dalam jumlah moderat tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan, menjadikannya pilihan yang aman dan sehat bagi penderita diabetes.
BACA JUGA:Khasiat Gaib Air Cucian Beras yang Wajib Diketahui