RADARLEBONG.BACAKORAN.CO- Pelajari perbedaan cacar air, cacar ular, dan cacar monyet, termasuk gejala, penyebab, dan cara penyebarannya.
Lindungi kesehatan dengan memahami penyakit cacar yang paling umum terjadi.
-Cacar Air (Chicken Pox)
Cacar air, atau yang dikenal sebagai chicken pox, adalah jenis cacar yang paling umum terjadi. Penyakit ini disebabkan oleh virus varicella-zoster.
BACA JUGA:CARA DAFTAR AKUN DI APLIKASI MYPERTAMINA UNTUK PEMBELIAN PERTALITE
Meskipun vaksinasi untuk cacar air telah tersedia, orang yang telah divaksinasi masih mungkin terserang penyakit ini. Dibandingkan dengan jenis cacar lainnya, cacar air tergolong ringan dan mudah disembuhkan.
Gejala Cacar Air
Gejala awal cacar air biasanya dimulai dengan demam, diikuti oleh munculnya bintil-bintil kecil berisi cairan yang menyebar di seluruh tubuh penderita.
Bintil-bintil ini dapat menyebabkan rasa gatal yang intens dan memerlukan perhatian medis agar tidak berkembang menjadi infeksi lebih lanjut.
BACA JUGA:Unboxing dan Review Speaker Logitech Z625 THX Sound
-Cacar Ular (Herpes Zoster)
Cacar ular, atau herpes zoster, adalah bentuk reaktivasi dari virus varicella-zoster yang menyebabkan cacar air. Setelah seseorang sembuh dari cacar air, virus ini tetap berada dalam tubuh, tepatnya di ganglion saraf. Dalam kondisi tertentu, virus ini dapat kembali aktif dan menyebabkan cacar ular.
Penyebaran dan Gejala Cacar Ular
Cacar ular biasanya muncul di area punggung dan menyebar ke dada. Gejalanya lebih parah dibandingkan cacar air, termasuk demam, nyeri otot, dan rasa lemas. Selain itu, penderita juga merasakan nyeri yang cukup tajam di daerah yang terkena cacar, seringkali sebelum munculnya ruam.
-Cacar Monyet (Monkeypox)