Wajib Tahu! Ini Tanda-tanda dan Waktu yang Tepat Menganti Oli Motor

Reporter: Reni Apriani |

Editor: Reni Apriani |

Selasa , 23 Apr 2024 - 12:02

Wajib Tahu! Ini Tanda-tanda dan Waktu yang Tepat Menganti Oli Motor -image source: Freepik/pholigo-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Oli pada motor memiliki peran vital dalam menjaga kesehatan mesin. Selain sebagai pelumas untuk bagian-bagian yang bergerak, oli juga mengurangi gesekan dan keausan.

Tak hanya itu, oli juga berfungsi sebagai penyerap panas, mencegah overheating, dan menjaga suhu mesin tetap optimal.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Motor?

Mengganti oli secara teratur merupakan bagian penting dari perawatan motor yang harus dilakukan.

Namun, penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan penggantian oli.

Secara umum, disarankan untuk mengganti oli setiap 3.000–5.000 kilometer atau sekitar 2 bulan.

Namun, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.

Motor yang sering digunakan dalam kondisi berat atau ekstrem, seperti dalam lalu lintas padat atau cuaca ekstrem, memerlukan penggantian lebih sering.

Sementara itu, jika motor jarang digunakan, disarankan untuk mengganti oli setiap 6 bulan atau 1 tahun sekali.

Metode Penggantian Oli: Berdasarkan Jarak Tempuh atau Waktu Penggunaan?

1. Ganti Oli Berdasarkan Jarak Tempuh

Metode ini lebih mudah untuk diikuti karena cukup dengan memantau odometer motor.

wajib tahu! ini tanda-tanda dan waktu yang tepat menganti oli motor                             radarlebong.bacakoran.co - oli pada motor memiliki peran vital dalam menjaga kesehatan mesin. selain sebagai pelumas untuk bagian-bagian yang bergerak, oli juga mengurangi gesekan dan keausan.
tak hanya itu, oli juga berfungsi sebagai penyerap panas, mencegah overheating, dan menjaga suhu mesin tetap optimal.
kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli motor?
mengganti oli secara teratur merupakan bagian penting dari perawatan motor yang harus dilakukan.
baca juga:tak hanya untuk gaya, 5 rekomendasi kacamata hitam untuk lindungi mata 
namun, penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan penggantian oli.
secara umum, disarankan untuk mengganti oli setiap 3.000–5.000 kilometer atau sekitar 2 bulan.
namun, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
motor yang sering digunakan dalam kondisi berat atau ekstrem, seperti dalam lalu lintas padat atau cuaca ekstrem, memerlukan penggantian lebih sering.
baca juga:mainan anak jaman dulu: mengenang kenangan indah
sementara itu, jika motor jarang digunakan, disarankan untuk mengganti oli setiap 6 bulan atau 1 tahun sekali.
metode penggantian oli: berdasarkan jarak tempuh atau waktu penggunaan?
1. ganti oli berdasarkan jarak tempuh
metode ini lebih mudah untuk diikuti karena cukup dengan memantau odometer motor.
namun, metode ini tidak cocok untuk motor yang jarang digunakan atau digunakan untuk perjalanan pendek.
motor dalam kondisi berat atau di lingkungan ekstrem memerlukan penggantian lebih sering.
2. ganti oli berdasarkan waktu penggunaan
metode ini cocok untuk motor yang jarang digunakan atau digunakan dalam kondisi yang tidak terduga.
namun, memerlukan pemantauan yang lebih sering.
pemeriksaan kualitas oli secara teratur dapat membantu menentukan apakah oli perlu diganti lebih awal dari interval yang direkomendasikan.
tanda-tanda oli motor yang harus segera diganti
warna dan konsistensi oli: perubahan warna menjadi lebih gelap atau hitam serta konsistensi oli yang encer bisa menjadi tanda bahwa oli telah terdegradasi.
tingkat oli menurun: turunnya tingkat oli secara signifikan bisa menandakan adanya konsumsi oli oleh mesin atau kebocoran yang perlu diperiksa.
bau yang aneh: bau yang tidak biasa di sekitar mesin bisa menandakan kontaminasi oli dengan bahan bakar atau air.
suara mesin yang berbeda: suara gemeretak atau gesekan yang tidak biasa saat mesin dihidupkan bisa menjadi indikasi oli yang sudah tua atau terdegradasi.
penurunan kinerja mesin: penurunan akselerasi, peningkatan suhu mesin, atau bahkan kegagalan total pada fungsi motor bisa menjadi tanda dari masalah pada oli.
peningkatan konsumsi bahan bakar: oli yang sudah terlalu tua atau terdegradasi dapat menyebabkan mesin bekerja lebih keras, yang pada akhirnya meningkatkan konsumsi bahan bakar.
kesimpulan
mengganti oli secara teratur adalah langkah yang penting dalam menjaga kesehatan mesin motor.
dengan memperhatikan tanda-tanda yang disebutkan di atas dan memilih metode penggantian oli yang sesuai,
kamu dapat memastikan bahwa motor kamu tetap dalam kondisi optimal dan berkinerja baik.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lebong, Sabtu 6 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan