Tok! MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres Anies & Ganjar

Tok! MK Tolak Gugatan Sengketa Pilpres Anies & Ganjar-foto :mkri.id-

RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Mahkamah Konstitusi telah memutuskan untuk menolak seluruhnya permohonan perkara pelisihan hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden 2024.

Hal ini mencakup permohonan yang diajukan oleh pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1, Anies Rasyid Baswed dan Muhaimin Iskandar,

serta pasangan calon presiden wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Dalam pembacaan putusannya, pada senin (25/4/2024)m Mahkamah Konstitusi menolak eksepsi termohon dan pihak terkait untuk seluruhnya.

BACA JUGA:Putusan MK Mematahkan Tuduhan Terjadinya Kecurangan TSM Pilpres 2024

Salah satu alasan penolakan yang disebutkan adalah keterpenuhan syarat Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden peserta Pilpres 2024 nomor urut dua.

Hakim konstitusi Arif Hidayat menjelaskan bahwa tidak terdapat permasalahan dalam hal tersebut.

Arif menegaskan bahwa perselisihan hasil pemilu bukan lagi persoalan mengenai keabsahan atau konstitusionalitas syarat, namun lebih kepada keterpenuhan syarat dari para pasangan calon peserta pemilu.

Ketua tim hukum TPN Prabowo, Gibran, dan Yusril Izha Mainra mengungkapkan bahwa hasil putusan sidang MK yang menolak seluruh gugatan paslon 01 dan 03 sudah sesuai perkiraan timnya.

BACA JUGA:Survei Indikator : 71,8 % Masyarakat Percaya MK Adil Putuskan Sengketa Pilpres

Dirinya pun meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) segera menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia untuk periode 2024-2029.

Mahkamah Konstitusi menyatakan bahwa semua tuduhan terkait kecurangan pemilu, penyalahgunaan kekuasaan, nepotisme, penyalahgunaan bantuan sosial, dan penyalahgunaan wewenang kepala daerah tidak terbukti.

Sebagai akibatnya, semua permohonan tersebut ditolak oleh Mahkamah Konstitusi.

Putusan ini menegaskan penolakan terhadap permohonan dengan tegas.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan