1.826 Usulan CASN dan PPPK di Lebong Menunggu Formasi Kemenpan RB

Plt. Kepala BKPSDM Lebong, Benny Khodratullah, MM.-(rian/rl)-

LEBONG.RADARLEBONG.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melalui Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lebong, memastikan tahun ini akan merekrut 1.826 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.

Namun hingga saat ini Pemkab belum menerima formasi penempatan sesuai jurusan pendidikan dari Kemenpan RB. 

Plt. Kepala BKPSDM Lebong, Benny Khodratullah, MM mengatakan, jika di tahun ini Pemkab Lebong akan kembali merekrut CPNS dan PPPK, bahkan kuota yang sudah ditetapkan Kemenpan RB untuk Kabupaten Lebong sebanyak 1.826 formasi.

Jumlah itu terbanyak dalam 10 tahun terakhir mengingat berdasarkan analisa jabatan atau Anjab Pemkab Lebong masih membutuhkan 2.500 pegawai baru. 

BACA JUGA:Info Terbaru Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK terkait Verifikasi Usulan Formasi, Ternyata

"Jumlah ini jauh lebih banyak dari usulan Pemkab Lebong yang hanya 500 formasi yang di sampaikan ke Kemenpan RB pada awal tahun lalu," ungkap Benny. 

Lanjutnya, saat ini Pemkab Lebong masih menunggu formasi penempatan sesuai dengan jurusan pendidikan.

Artinya untuk tenaga guru akan ditempatkan di sekolah-sekolah, sedangkan tenaga kesehatan ditempatkan di puskesmas dan RUSD. 

"Sementara untuk tenaga teknis nantinya akan di tempatkan pada OPD-OPD di jajaran Pemkab Lebong," ujarnya. 

BACA JUGA:Fajar Sebut Pemda Usulkan 2 Solusi agar Seluruh P1 Diangkat PPPK, Sudah Mentok

Tambahnya, diharapkan dengan adanya perekrutan tenaga  CPNS dan PPPK tahun 2024 ini, kebutuhan jumlah pegawai di lingkungan Kabupaten Lebong bisa tercukupi,

sehingga akan meningkatkan kinerja dan pelayanan publik di Kabupaten Lebong

"Untuk ideal jumlah pegawai di Kabupaten Lebong lebih kurang 5.000an pegawai. Mudah-mudahan dengan dibukanya perekrutan CPNS dan PPPK tahun 2024 bisa menutupi kekurangan pegawai tersebut," pungkasnya. (*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan